Bangun, Bangkit dan jadi Pemenang – Oct 12

By Wen Po Foe

 

Bangun (Efesus 5:14-21)

Kita sebagai orang Kristen seringkali jatuh bangun dalam menjalani kehidupan kekristenan sehari-hari. Kita dapat belajar dari Efesus 5:14-21 bahwa kita harus mempunyai kemauan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan Yesus, tidak menjadi sombong, mempergunakan waktu dengan sebaik – baiknya, mencari kehendak Tuhan dengan berdoa dan membaca alkitab, tidak terbawa arus negatif dari dunia sekitar kita, membiasakan diri dengan menyembah – memuji – mengucap syukur serta mempunyai kerendahan hati. Oleh karena itu, Roh yang didalam kita akan bangun dari “tidur yang lama” atau bangkit dari “mati didalam Roh”

 

Bangkit (Efesus 5:13-14)

Pada ayat 14 dikatakan “Bangunlah, hai kamu yang tidur dan bangkitlah…” Kita tidak bisa bangkit jika kita tidak bangun terlebih dahulu. Sesudah kita bangun dan bangkit, terang Tuhan akan meliputi kehidupan kita sehingga kita tahu kemana dan apa yang harus kita lakukan sebagai anak Tuhan melalui pimpinan Roh kudus-Nya. Hanya manusia yang hidup yang dapat melakukan aktivitas, menikmati dan membagi berkat, mengerti kehidupan baik dalam dimensi manusia dan dimensi Roh, mengerti arah dan tujuan hidup, peka terhadap suara Tuhan sehingga mengerti apa yang harus dilakukan dan masih banyak lagi hal lainnya. Semuanya untuk kerajaan Surga dan kemulianNya.

 

Menjadi Pemenang (Roma 8:37-39)

Pada waktu kita hidup didalam kasih Tuhan keselamatan, kuasa, berkat, urapan, kasih karunia dan perlindungan selalu ada didalam hidup kita sebagai anak Tuhan. Kita tidak akan kekurangan apapun yang terbaik didalam dunia ini karena Dia tahu dan mengerti kebutuhan kita. Kita dapat menjadi pemenang dalam kehidupan sehari-hari mulai dari menang atas keinginan daging (pikiran dan jiwa) terlebih dahulu. Pemenang dalam kehidupan manusia bukanlah pemenang yang hanya dihargai dimata manusia saja tetapi juga ditinggikan dimata Tuhan.

 

Pentingnya ber-KM

Kita dapat belajar lebih banyak tentang kebenaran Firman Tuhan dalam KM ROCK Sydney dan mendapatkan dorongan untuk bisa mengerti panggilan hidup kita dan apa yang harus kita lakukan sebagai anak Tuhan. Tuhan Yesus memberkati.

No Comments

Sorry, the comment form is closed at this time.