Common Grace – Jun 11

By Eddy Suki

 

 

Roma 3:23Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah”.

 

Roma 6:23Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita”.

 

Kedua ayat diatas dengan sangat jelas berkata bahwa, semua orang pada dasarnya adalah orang yang berdosa dan upah dosa adalah maut (kematian). Kehidupan kekal hanya ada didalam Kristus.

 

Jikalau kita hayati dengan seksama, maka hanya orang yang telah menerima Kristus yang seharusnya diijinkan hidup di dunia ini dan orang yang di luar Kristus (belum menerima Kristus) harusnya tidak diijinkan hidup. Dikarenakan mereka dikategorikan sebagai orang yang berdosa. Bahkan malaikat yang berdosa dilemparkan Tuhan kedalam neraka (2 Petrus 2:4).

 

Dari hasil survey terakhir dinyatakan bahwa umat Kristiani berjumlah kurang lebih 2 Milyar dan jumlah ini terus menurun2 pada saat ini. Jikalau demikian maka dari total penduduk dunia sekarang (6.9 Milyar) maka kurang lebih 4.9 milyar manusia tidak diijinkan hidup. Namun tidak demikian faktanya, mengapa?

 

Ini dikarenakan oleh “Common Grace” yang dianugrahkan Tuhan kepada setiap manusia diluar Kristus. Tujuan utama dari Common Grace adalah “memberikan kesempatan kepada setiap manusia untuk bertobat dan peroleh keselamatan dalam Kristus”.

 

Ada beberapa jenis “Common Grace” yang Tuhan anugrahkan:

 

1. Dunia Fisik  (The Physical Realm) – Semua berkat fisik yang dinikmati; Oksigen untuk bernafas, sinar matahari, hujan, makanan, minuman, dan lain-lain. (Mat 5:44-45; Kis 14:16-17).

 

2. Dunia Intelektual (The Intelectual Realm) – Penemuan dalam segala bidang di dunia ini oleh orang yang belum mengenal Kristus adalah hasil dari “Common Grace”.

 

Roma 1:21 “Sebab sekalipun mereka mengenal Allah, mereka tidak memuliakan Dia sebagai Allah atau mengucap syukur kepada-Nya. Sebaliknya pikiran mereka menjadi sia-sia dan hati mereka yang bodoh menjadi gelap”. Kata “Mengenal” pada kalimat diatas dapat juga diartikan “berpengetahuan” atau “berpengertian”.

 

3. Dunia Moral (The Moral Realm) – Kesadaran akan perbuatan yang baik dan buruk misalnya mencuri, menipu, membunuh adalah contoh-contoh nilai moral yang diketahui oleh masyarakat luas sebagai nilai yang tidak baik. Dalam Lukas 6:33, Tuhan Yesus berkata bahwa orang berdosa juga tahu bagaimana membalas perbuatan baik terhadap sesamanya. Ini membuktikan bahwa orang berdosa mempunyai pengetahuan tentang perbuatan baik dan buruk.

 

4. Dunia Kreativitas (The Creativity Realm) – Kita mengetahui banyak seniman/artis/pemusik/pelukis yang sangat berbakat dan kreatif namun mereka bukan orang yang telah menerima Kristus.

 

5. Dunia Sosial (The Society Realm) – Common Grace juga nyata dalam dunia social, contohnya; pemerintahan, organisasi social, system pendidikan, dan sebagainya. Tuhan dalam Roma 13:4 memakai orang-orang yang belum dalam Kristus sebagai alat dalam pemerintahan yang Dia pilih dan bentuk.

 

6. Dunia Religius (The Religious Realm) – Matius 5:44 “Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu”. Tuhan memerintahkan kita untuk mengasihi musuh kita dimana didalamnya termasuk mereka yang berasal dari agama atau kepercayaan yang lain. Tuhan Yesus sendiri mempraktekan hal ini pada saat Dia menyembuhkan semua orang yang datang kepada Dia (termasuk didalamnya orang yang berasal dari kepercayaan lain). Tuhan Yesus tidak memilih kasih dan hanya menyembuhkan orang yang percaya kepada Dia saja (Lukas 4:40).

 

Bagaimana dengan orang yang telah menerima Kristus? Kasih karunia (Grace) apa yang Tuhan anugerahkan?

 

Kita sebagai orang yang diselamatkan Tuhan tidak hanya menikmati “Common Grace” yang Tuhan anugerahkan kepada banyak orang tetapi juga “Saving Grace”.

 

Hanya dikarenakan oleh “Saving Grace” kita dilayakkan mendapat keselamatan dari Tuhan dan juga pewaris Kerajaan Allah. Oleh sebab itu sudah sepantasnya kita menjadi “Terang” dan “Garam” dunia dan dapat menuntun banyak orang untuk menerima “Saving Grace” daripada Kristus.

Tags:
,
No Comments

Sorry, the comment form is closed at this time.