Apa yang engkau lihat menentukan siapa anda

oleh Pst Douglas LeRoy

“Mataku terasa pedih
oleh sebab keadaan puteri-puteri kotaku.” (Ratapan 3:51 ITB)

“My eyes bring pain to
my soul because of all the daughters of my city.” (Lamentations 3:51 NASB)

Apa yang kita lihat dengan mata kita sangatlah penting, maka dari itu biar kita
membuka mata kita dan melihat segala sesuatu sebagaimana Tuhan melihat. Dalam
ratapan, nabi Yeremia melihat hal hal yang buruk yang akan terjadi dengan
bangsa Israel. Mungkin kita saat ini mengalami hal yang sama, apa yang kita
lihat didepan kita adalah hal hal yang buruk tapi pada saat ini juga, Tuhan mau
kita tau bahwa Dia tetap adalah Sumber kita dan segala sesuatu tiada yang
mustahil bagi orang yang percaya.

Tuhan membuka mata kita untuk beberapa tujuan:

1. Untuk melihat ketentuanNya (Kejadian
21:13)

Tidak peduli apa keperluan anda, Tuhan akan menyediakannya dan Tuhan tidak
pernah meninggalkan kita ditempat dimana Kasih KaruniaNya tidak bisa menjaga
kita. Kita bisa melakukan segala sesuatu melalui Kristus yang menguatkan kita.
Tuhan adalah Tuhan yang menyediakan, tidak ada batas dalam hal apa pun yang Dia
tidak bisa lakukan.

 

2. Untuk melihat
perlindunganNya (2 Raja Raja 6:17)

Kita mendapatkan suatu perlindangan melalui kehadiratNya. Dia lebih besar
dari pada apa pun juga yang ada di dunia ini. Dia adalah perlindungan dan kubuh
pertahanan kita dan bahkan Tuhan berjalan terlebih dahulu untuk menyediakan
jalan bagi kita seperti tertulis di Mazmur 91.

 

3.Untuk melihat
kehadiratNya (Lukas 24:31)

Tuhan mau kita dapat melihat bahwa Dia selalu hadir bersama dengan kita,
dan bahkan Dia akan selalu bersama dengan kita sampai kesudahan, Dia hanya
sejauh nafas dan kita dapat menjangkau dan bersekutu dengan Dia kapan pun dan
dimana pun oleh karena Kasih KaruniaNya.

4.Untuk kita melihat Ladang TuaianNya
(Yohanes 4:35)

Tuhan mau kita dapat melihat orang sekeliling kita yang memerlukan jamahan
Tuhan dan supaya kita menjadi saluran kuasaNya untuk merubah orang sekeliling
kita supaya mereka dapat menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat.

Apa yang kita lalui
di dunia untuk Tuhan bisa saja menjauhkan kita dari segala warisan kekayan
secara duniawi tapi Tuhan telah menyiapkan segala warisanNya di surga dan biar
kita selalu dapat melihat dengan cara Tuhan dan melakukan sesuai kehendakNya.

No Comments

Sorry, the comment form is closed at this time.