Psalm 23

Mazmur 23 yang sangat dikenal ini ditulis oleh Daud ketika dia masih seorang pengembala domba. Pada waktu itu apa yang ditulis olehnya di dalam Mazmur 23 adalah suatu wahyu baginya. Daud sadar bahwa sementara dia adalah pengembala domba, Tuhan berkata kepadanya bahwa Tuhan adalah gembala baginya. Bukan sembarang gembala, tetapi gembala yang baik. Kata gembala dalam bahasa Yunani mempunya arti “unfailing companion”, ini artinya persekutuan antara dua orang.

“TUHAN adalah gembalaku” Hal ini berbicara tentang hubungan (Relationship). Seorang gembala yang baik itu lebih dari hanya sekedar teman. Kita dapat mengandalkan gembala yang baik setiap saat. Dia adalah seorang teman yang lebih dekat dari pada saudara kandung. Tuhan adalah seorang gembala yang baik, dia bukan Tuhan yang jauh dari kita. Untuk itu kita tidak perlu takut ataupun malu untuk menceritakan segala kegagalan maupun kesuksesan kita. Biarlah kita belajar untuk terbuka dengan Tuhan.

“Takkan kekurangan aku” Hal ini berbicara tentang penyediaan Tuhan (Supply). Kita tidak kekurangan apapun juga karena Tuhan adalah gembala kita yang baik, apapun yang kita perlukan akan Dia sediakan bagi kita menurut segala kemuliaan-Nya. Setiap kita mempunyai hak untuk menikmati berkat Tuhan. Sebagai orang percaya, kita layak untuk hidup diatas garis kemiskinan.

“Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau” Hal ini berbicara tentang tempat peristirahatan (Rest). We can find rest in God. “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.” Matius 11:28

“Ia membimbing aku ke air yang tenang” Hal ini berbicara tentang penyegaran (Refreshment). Biarlah setiap kita disegarkan di dalam hadirat Tuhan!

“Ia menyegarkan jiwaku.”
Hal ini berbicara tentang kesembuhan (Healing). Tuhan adalah penyembuh kita. Kita harus mengatakan apa yang Firman Tuhan telah katakan tentang kita, bukan apa yang kita lihat maupun sedang alami.

“Ia menuntun aku di jalan yang benar”
Hal ini berbicara tentang tuntunan Tuhan dalam hidup kita (Guidance).

“Oleh karena nama-Nya” Hal ini berbicara tentang tujuan (Purpose). Adalah suatu tujuan Tuhan bagi kita agar berjalan di dalam rancangan-Nya, yaitu berjalan di dalam jalan kebenaran.

“Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman”
Hal ini berkata tentang ujian (Testing). Setiap dari anak-anak Tuhan haruslah mengalami ujian. Ujian membuat kita tumbuh menjadi dewasa. “Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan, sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu itu menghasilkan ketekunan.” Yakobus 1:2-3

“Aku tidak takut bahaya” Hal ini berbicara tentang perlindungan (Protection). Tuhan tidak akan pernah meninggalkan kita. Di bawah kepak sayap-Nya kita memperoleh perlindungan.

“Sebab Engkau besertaku” Hal ini berbicara tentang kesetiaan Tuhan (Faithfulness). Tuhan tidak pernah telat maupun terlalu awal. Kita mungkin meninggalkan Tuhan, tetapi Dia tidak akan pernah meninggalkan kita.

“Gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku” Hal ini berbicara tentang disiplin Tuhan (Discipline).
“Dan sudah lupakah kamu akan nasihat yang berbicara kepada kamu seperti kepada anak-anak: “Hai anakku, janganlah anggap enteng didikan Tuhan, dan janganlah putus asa apabila engkau diperingatkan-Nya;” Ibrani 12:5

“Engkau menyediakan hidangan bagiku, di hadapan lawanku” Hal ini berbicara tentang pengharapan (Hope). Tuhan adalah pengharapan kita! “Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa kaya dan mulianya rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada di tengah-tengah kamu, Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan!” Kolose 1:27

“Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak” Hal ini berbicara tentang penyucian/pemisahan (Consecration). Kita telah Tuhan pisahkan dan dikhususkan, kita berbeda dengan dunia. “Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.” Roma 12:1

“Pialaku penuh melimpah” Hal ini berbicara tentang kelimpahan (Abundance). “Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.” Yohanes 10:10

“Kebajikan dan kemurahan belaka akan mengikuti aku, seumur hidupku”
Hal ini berbicara tentang berkat Tuhan (Blessing). Sering kali kita mengejar berkat, padahal kita seharusnya mengejar Dia yang memberikan berkat.

“Dan aku akan diam dalam rumah TUHAN” Hal ini berbicara tentang keamanan (Security).

“Sepanjang masa.” Hal ini berbicara tentang kekekalan (Eternity).

Tags:
No Comments

Post A Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.