You Don’t Have Much Time Left

Lihat, Aku meyuruh utusan-Ku, supaya ia mempersiapkan jalan dihadapan-Ku! Dengan mendadak Tuhan yang kamu cari itu akan masuk ke bait-Nya! Malaikat Perjanjian yang kamu kehendaki itu, sesungguhnya, Ia datang, firman Tuhan semesta alam. Siapakah yang dapat tahan akan hari kedatangan-Nya? Dan siapakah yang dapat tetap berdiri, apabila ia menampakkan diri? Sebab Ia seperti api tukang pemurni logam dan seperti sabun tukang penatu. Mal 3:1-2.

“Ketika tiba hari Pentakosta, semua orang percaya berkumpul di satu tempat. Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, dimana mereka duduk; dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing. Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka muali berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka yang mengatakannya.” Kis 2:1-4. Sebelum saya datang ke Australia dari tempat tinggal saya di San Diego, Amerika, saya bertanya kepada Tuhan, apa pesan Tuhan untuk Australia. Tuhan memberikan satu pesan untuk Australia, “Australia has not much time left! The World has not much time left! We don’t have much time left!” 11 September pagi, ribuan orang di New York berangkat kekantor seperti biasanya tanpa mengetahui bahwa hari itu adalah hari terakhir mereka hidup. Pagi itu ribuan orang berpindah dari dunia ini kepada kekekalan dan bertemu dengan penciptanya. Mereka tidak mempunyai sisa waktu yang banyak.

Keributan di Sulawesi dan terancamnya orang Kristen oleh jihad-jihad membuat mereka tidak tahu berapa lama mereka bisa hidup. Kematian bisa datang setiap saat. Mereka tidak mempunyai sisa waktu yang banyak.

Bencana alam seperti banjir, gempa bumi, kebakaran hutan, membuat ribuan orang Australia kehilangan tempat tinggal dan tidak sedikit juga yang meniggal. Allah juga sedang menggoncangkan Australia. Australia tidak mempunyai sisa waktu yang banyak. Allah mau supaya Australia bangun dari ‘tidur’nya. Bangun dari rohani yang tertidur. Jika Australia tidak bangkit – “Jangan harapkan sesuatu yang terjadi atas Australia!”

Banyak orang berpikir, “O, tenang saja, waktunya masih lama kok’! Saya masih muda. Saya sudah mempunyai rencana jangka panjang untuk hidup saya. Saya akan melakukan ini… saya akan melakukan itu.” Saudara perhatikan sungguh-sungguh: Waktu engkau pikir, engkau punya waktu yang masih panjang, sebetulnya engkau hanya punya waktu sedikit. Ribuan orang yang ada di World Trade Centre itu tidak pernah berpikir bahwa ‘waktu’ mereka akan habis hari itu. Orang yang ada di dalam pesawat, juga tidak menyangka bahwa hari itu pesawat mereka akan mendarat di WTC building dan mereka tidak mempunyai kesempatan lagi bertemu keluarga mereka. Waktunya telah habis!

Tetapi saya punya kabar baik buat saudara: Alkitab berkata, “Dimana dosa bertambah banyak, disana kasih karunia menjadi berlimpah-limpah…” Rom 5:20. Dunia memang semakin ‘gelap’ dan kacau…tetapi kasih karunia Tuhan bertambah. Saudara, kita memang bukan orang-orang yang ada di Kisah Para Rasul, tetapi kita akan mengalami apa yang dialami orang-orang di sana. 120 orang berkumpul (Kis 2) dan menantikan lawatan Tuhan dan secara tiba-tiba Roh Kudus turun memenuhi mereka. Tuhan kita adalah Tuhan pembuat mujisat. Kita akan mengalami mujisat Tuhan! Masalahnya seringkali, otak kita menghalangi mujisat itu terjadi! Waktu Roh Kudus turun keatasmu, sesungguhnya engkau mempunyai kemampuan untuk mengalami mujisat bahkan Tuhan melakukan mujisat melalui engkau. Maleakhi telah berkata, “Aku menyuruh utusan-Ku, supaya ia mempersiapkan jalan dihadapan-Ku…” Dia telah mengutus saudara dan saya untuk membuka jalan untuk Dia masuk dan berkuasa. Maka Tuhan akan datang dengan tiba-tiba, mendadak, didalam waktu yang tidak kita duga, Dia akan datang dan melawat umat-Nya. Waktu Tuhan Yesus naik ke sorga di bukit Zaitun, ada sekitar 500 orang yang menyaksikan kejadian yang luar biasa ini. Tetapi hanya 120 orang yang berkumpul diatas loteng dan menantikan Roh Kudus, kemanakah yang 380 orang? Ini menandakan tidak banyak orang yang terus setia dan sungguh-sunggh kepada Tuhan. Kedagingan seringkali menghalangi kita untuk sunggh-sungguh kepada Tuhan. Kita harus mengkikis habis sifat kedagingan kita! “Me and my way” “Me and my goal” semua itu harus habis! Biarlah kita yang berkurang-kurang dan Tuhan makin bertambah-tambah didalam kita. Ini berarti kita harus memilih antara Tuhan dan kedagingan kita!

“Kita tidak punya banyak waktu yang tersisa!!” Waktu itu akan datang, kita harus masuk kedalam kekekalan dan menghadap Pencipta kita! Marilah kita mengerjakan apa yang harus kita kerjakan dan meniggalkan yang seharusnya tidak kita kerjakan. “Dengan mendadak Tuhan yang kamu cari itu akan masuk ke Bait-Nya” Dia datang segera. Jesus is coming soon… YOU DON’T HAVE MUCH TIME LEFT!

Tags:
No Comments

Post A Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.