Your love is for me – Sept 12

By Lynda Hartati

 

Awal tahun 2011, saya sangat rindu untuk mempunyai keturunan. Waktu berlalu, tetapi yang dinanti tak kunjung datang. Sementara saya mulai mendengar kabar dari beberapa teman saya bahwa mereka mendapatkan jawaban doa yang saya nanti-nantikan. Tentunya saya ikut senang, namun hati kecil selalu bertanya “Kapan giliran saya, Tuhan?” Keinginan sebesar ini belum pernah saya rasakan dalam hidup saya. Selain itu, saya pun sering diwejangi oleh kerabat bahwa tidak gampang untuk membesarkan anak, nikmatilah masa berdua, dan nasihat sebagainya. Namun saat itu hati saya tetap merindukan hal yang sama.

 

Sampai satu tahun berlalu dan saya merasa lelah. Akhirnya saya berserah total kepada Tuhan. Saya mengambil keputusan untuk tidak memikirkan hal itu lagi dan mulai fokus kepada hal-hal yang sudah Tuhan percayakan kepada saya. Pada waktu itu, saya mendengar khotbah tentang betapa besarnya Tuhan kita. Mungkin doa kita belum terjawab, tetapi “do not lose heart”, nantikan Dia dan terus berdoa. Saya sangat percaya bahwa Tuhan berdaulat atas hidup saya.

 

Yesaya 40:21-31 mengingatkan saya betapa dahsyatnya Tuhan kita. “TUHAN ialah Allah kekal yang menciptakan bumi dari ujung ke ujung; Ia tidak menjadi lelah dan tidak menjadi lesu, tidak terduga pengertian-Nya.” Saya diingatkan kembali kepada Tuhan yang mengisi penuh hati saya. Ketika saya mengenal Dia lebih dalam lagi, saya menerima kepuasan yang baru, yaitu asal saya mempunyai Tuhan, saya mempunyai segalanya, seperti lagu “In You”.

 

Saya bersyukur selang beberapa bulan doa saya terjawab dan sampai saat ini Tuhan menyertai kehamilan saya. Saya percaya ini adalah anugerah dari Tuhan untuk keluarga saya. Dia merencanakan semua indah pada waktuNya.

 

Marilah kita renungkan kedahsyatan Tuhan sampai mendapatkan pewahyuan dan kekuatan yang baru. Janganlah merasa puas jika belum mendapatkanNya. Mungkin yang dijanjikan Tuhan tak kunjung datang, tetapi ingatlah kembali kebaikan Tuhan dan beriman pada pribadiNya yang baik. Lirik lagu ini berkata: “In You, I have found all I need”. Itulah yang saya rasakan dalam masa terakhir sebelum kehamilan saya. Saya percaya bahwa jawaban doa bukanlah yang terutama dalam hidup kita, melainkan Tuhan Yesus yang menopang hidup kita senantiasa.

 

In You, I have found all I need”

Tags:
,
No Comments

Sorry, the comment form is closed at this time.