22 Jun Fight for the Kingdom
Kita mesti berhadapan dengan tantangan yang bertentangan dengan prinsip Kerajaan Allah. Masihkah anda mengingat cerita Hans christian andersen dalam pembukaannya ada ‘ Konon pada zaman dahula kala, tersebutlah sebuah cerita , hiduplah seorang raja,’ ? kira-kira begini,bukan?
Pada waktu kurang lebih 3000 tahun yang lalu, hiduplah seorang raja yang bernama Benhadad, …
1. Ahab dikuasai Benhadab
1 Raja – raja 20 : 1-12
1 Pada suatu hari Benhadad, raja Siria, mengumpulkan seluruh tentaranya, dan bersama 32 raja lain dengan kereta perang, dan kuda mereka, ia mengepung dan menyerang kota Samaria. 2 Lalu ia mengutus orang kepada Ahab, raja Israel, di kota itu dengan pesan ini, 3 “Raja Benhadad menuntut supaya engkau menyerahkan kepadanya emas, perak, istri-istrimu, dan anak-anakmu yang kuat-kuat.” :4 Ahab menjawab, “Katakan kepada baginda Raja Benhadad bahwa aku setuju. Ia boleh memiliki aku dan segala kepunyaanku.” 5 Kemudian para utusan itu kembali lagi kepada Ahab untuk menyampaikan tuntutan yang lain dari Benhadad. Beginilah bunyi tuntutan itu, “Dulu raja kami menuntut supaya engkau menyerahkan kepadanya emas dan perak serta istri-istrimu dan anak-anakmu. 6 Tetapi sekarang ia akan mengutus perwira-perwira untuk menggeledah istanamu dan rumah para pegawaimu, serta mengambil apa saja yang mereka anggap berharga. Mereka akan datang ke sini besok sekitar saat ini.” 7 Maka Raja Ahab memanggil semua pemimpin Israel dan berkata, “Kalian saksikan sendiri bahwa orang ini ingin mencelakakan kita. Ia menuntut supaya aku menyerahkan istri-istriku dan anak-anakku serta emas perakku, dan aku tidak menolak tuntutannya itu.” 8 Para pemimpin dan rakyat berkata, “Jangan hiraukan dia, Baginda! Jangan menuruti kemauannya.”9 Karena itu Ahab menjawab utusan-utusan Benhadad itu begini, “Beritahukan kepada Baginda, rajamu itu bahwa aku menyetujui tuntutannya yang pertama, tetapi tuntutannya yang kedua ini tidak dapat kusetujui.” Maka pergilah utusan-utusan itu, kemudian kembali lagi kepada Ahab dan berkata,10 “Raja kami akan mengirim begitu banyak tentara untuk menghancurkan kotamu, sehingga debu dari puing-puing kotamu itu dapat mereka angkut habis hanya dengan tangan mereka. Ia bersumpah supaya para dewa menghukum, bahkan membunuh dia, kalau ia tidak melaksanakan hal itu!”11 Raja Ahab menjawab, “Katakan kepada Raja Benhadad: Prajurit yang sejati akan merasa bangga sesudah bertempur, bukan sebelumnya.”12 Jawaban Ahab itu disampaikan kepada Benhadad pada waktu ia bersama raja-raja lain yang menjadi sekutunya sedang minum-minum di dalam perkemahan mereka. Mendengar itu Benhadad memerintahkan para perwiranya untuk bersiap-siap menyerang kota Samaria. Maka mereka pun bersiap-siap.
1 Kings 20 : 1-12
Ahab Defeats the Syrians
20 Now Ben-Hadad the king of Syria gathered all his forces together; thirty-two kings were with him, with horses and chariots. And he went up and besieged Samaria, and made war against it. 2 Then he sent messengers into the city to Ahab king of Israel, and said to him, “Thus says Ben-Hadad: 3 ‘Your silver and your gold are mine; your loveliest wives and children are mine.’” 4 And the king of Israel answered and said, “My lord, O king, just as you say, I and all that I have are yours.” 5 Then the messengers came back and said, “Thus speaks Ben-Hadad, saying, ‘Indeed I have sent to you, saying, “You shall deliver to me your silver and your gold, your wives and your children”; 6 but I will send my servants to you tomorrow about this time, and they shall search your house and the houses of your servants. And it shall be, that whatever is pleasant in your eyes, they will put it in their hands and take it.’” 7 So the king of Israel called all the elders of the land, and said, “Notice, please, and see how this man seeks trouble, for he sent to me for my wives, my children, my silver, and my gold; and I did not deny him.” 8 And all the elders and all the people said to him, “Do not listen or consent.” 9 Therefore he said to the messengers of Ben-Hadad, “Tell my lord the king, ‘All that you sent for to your servant the first time I will do, but this thing I cannot do.’” And the messengers departed and brought back word to him. 10 Then Ben-Hadad sent to him and said, “The gods do so to me, and more also, if enough dust is left of Samaria for a handful for each of the people who follow me.” 11 So the king of Israel answered and said, “Tell him, ‘Let not the one who puts on his armor boast like the one who takes it off.’” 12 And it happened when Ben-Hadad heard this message, as he and the kings were drinking at the command post, that he said to his servants, “Get ready.” And they got ready to attack the city
Ada-ada saja raja lain yang menyerang Israel yang dipimpin Raja Ahab.Raja Benhadab sudah membuat ketakutan Raja Ahab dan akhirnya Raja Benhadab menyuruh Raja Ahab menyerahkan istri-istrinya , anak-anaknya , emas dan peraknya. Dan Raja Ahab sudah menyerah semua itu tetapi pada waktu disuruh menyerahkan semua pelayannya, dengan kata lain, serahkan seluruh negerinya, Raja Ahab tidak mau mentaati itu.Raja Ahab kumpulkan semua pemimpin untuk mencari akal, para penatua menasehati Raja Ahab untuk tidak mentaati semua tuntutan Raja Benhadab and bangkitlah Raja Ahab untuk berperang. Orang yang baru menyenangkan pedang janganlah sombong untuk berkata-kata seperti orang yang menyarungkannya. Itu peribahasa, dengan maksud : Kalau saya berencana untuk membeli sebuah kota, apa saya sudah beli? Belum; maka jangan berpura-pura kita sudah beli. Itulah dikatakan oleh Raja BenHadab. Tetapi Raja Ahab berkata : Tidak, jangan berkata seakan-akan telah menguasai Israel.
Siapa raja Ahab? Raja bangsa Israel, kenal Tuhan? Yes, Raja Benhadab , raja Aram ,apa dia kenal Tuhan ? Tidak. Dari sudut itu, Apa artinya Benhadab? Ben adalah anak dari siapa ;Hadab adalah tuhan palsu. Jadi Benhadab berarti Anak dari tuhan yang palsu, Bukan Tuhan yang sebenarnya. Ahab berarti Brother of Father , persaudaraan dengan Bapa, jadi itu Enku, Enpek. Karena Ahab tidak punya figur Bapa, dia tidak mempunyai rasa perlindungan ( security), tidak punya mentor, jadi hidupnya adalah hidup yang tidak terarah. Adanya seorang Pria didalam keluarga tidak bearti dia seorang Bapa di rumah tangga, dia hanya seorang ‘PenJantan’, tidak menjamin dia seorang ayah yang berani menegur dan mengarahkan istri dan anak-anaknya dengan benar. Ada orang tua yang terserah anaknya, Bukan Bapa itu. Seorang Bapa berani mengambil resiko dan menegur anaknya dengan keras. Alkitab berkata Tegurlah anakmu untuk selamat dari kehancuran. Seorang Bapa dibutuhkan dan Ahab bukan seorang figur bapa yang baik , siapakah istrinya? Istrinya adalah Isabel, dalam kata ibrani, berarti wanita yang menyembah / meninggikan Baal. Ahab melihat kebun anggur Abod begitu indah, dia tidak berani melakukan sesuatu dan hanya bisa menangis , begitu dilihat oleh Isabel, Isabel bertanya ‘kenapa tidak melakukan sesuatu, bukankah Kau Raja?” Maka Isabel bertindak. Ahab sebagai Raja, tetapi tidak berfungsi sekali. Maka bangkitlah Isabel. Para suami, jangan merasa anda kurang berpendidikan , kurang apa saja, pokoknya jangan membiarkan istrimu yang memimpin. Isabel juga berarti : istri dari Baal. Baal adalah suami dari Isabel. Isabel tidak menikah dengan Ahab, dia menikah dengan Baal. Ini adalah ilmu hitam, penyembahan berhala tertinggi ; tetapi bukankah ini sama dengan Yesus, Hubungan tertinggi antara kita dengan Tuhan, adalah bukan menjadi pelayan Tuhan, tetapi menjadi mempelainya Kristus. Iblis selalu mencuri apa yang Tuhan mau, yang Dia program.
Bagaimana dengan bau kemenyan di hari sorenya kamis ? apa anda berkata ini baunya Setan. Bagaimana anda tahu akan hal/ budaya itu? Pada zamannya Musa, incense / pendupaan kemenyan adalah alat imam / imam besar masuk ke ruang Suci dan ruang Maha Suci. Jadi menyan dibakar sebagai korban ukupan,untuk menyembah Tuhan. Iblis mengambil ide ini, jadi sekarang anda bukan rasakan Hadirat Tuhan, tetapi sesuatu yang merinding.
Karena Ahab, walaupun Raja sukses tetapi dia tidak punya figur Bapa, dia punya kepimpinan yang lemah, mudah sekali patah semangat itu dalam Fakta fisiologis, tetapi waktu anda telah teken kontrak menjadi anak Tuhan, maka anda mempunyai Bapa yang sempurna. Kelalaian Bapa fisikmu diatasi dengan kesempurnaan Bapa surgawimu. Tetapi kita harus membina hubungan intim denganNya baru bisa kita punya figur Bapa itu akan nyata dalam diri kita, maka kita akan menjadi seorang pria / pemimpin, seorang yang punya figur Bapa yang benar.
Pada waktu Raja Benhadab menyerang , Raja Ahab dengan mudah menyerah ,” ya sudah ambilah emasku, istriku dan anakku”. Dia anak Tuhan dia dijajah oleh tuhan yang palsu. Berapa banyak anak Tuhan yang seperti itu ? bukan ditakuti setan tetapi oleh anak tuhan Palsu. Tetapi Setan yang sebenarnya datang, bagaimana reaksi anak Tuhan ? sudah kredit, tambah kredit, sudah punya pekerjaan , malah tambah pekerjaan, disuruh pelayanan, susahnya minta ampun. Kadang kita melayani Tuhan dengan rasa BT /tidak enak,kita dijajah oleh tuhan yang palsu. Seks, Uang, hobbi, ambisi, Study , semua itu bisa jadi tuhan yang palsu. Yang menghalangi hubungan kita dengan Tuhan, itu menjadi tuhan-tuhan yang palsu, karena kita mendahulukan ini semua , kita telah menyembah tuhan Palsu. Waktu kita melakukan ini, maka kita sudah keluar Kerajaan Allah. Kalau anda merasa ‘tidak suka sama istri, tidak suka sama suami, sama anaklah’ maka ini juga terjebak dalam tuhan palsu yang lain. Kepahitan, kesombongan, luka kepada orang tua, itu semua tuhan yang palsu. Seharusnya kita memang dilukai, itu ok dilukai, mintalah kekuatan dari Tuhan, tidak ada manusia yang tidak pernah disakiti. Hubungan yang paling indah, adalah hubungan orang yang lagi pacaran. Dua orang berhubungan itu adalah indah, tetapi lupa akan satu hal, seperti dalam Amsal berkata , besi menajamkan besi, orang menajamkan orang. Hubungan yang paling mesra, paling indah adalah hubungan suami istri tetapi banyak yang lupa menyebutkan, hubungan yang saling melukaipun ‘suami istri’.
Jangan heran, suatu pergaulan, semakin digosok semakin akrab, semakin melukai juga. Suami istri adalah yang paling luka.Tetapi bedanya kita mengerti hidup didalam naungan /covering Kerajaan Allah, adanya Roh kudus. Itu yang membuat kita sebagai anak Tuhan berbeda.Banyak anak –anak Tuhan dijajah oleh tuhan yang palsu, hidupnya menderita. Punya istri, anak, bisnis , tetapi hidup dijajah dan menderita, walau datang ke gereja, anak Tuhan, Dimana letaknya ? ada celah yang diberikan oleh Benhadab dalam hidupmu. Entah itu kesombongan, kebodohan, kepahitan, mengutamakan uang, kerja terus. Coba tanya Bapa ibu, ‘Untuk apa Bapa ibu bekerja keras?’ Maka di jawab’ untuk anak-anak’, tanya anak-anak, apa mereka menikmatinya? Tidak. Berapa banyak kita berkata demi menenangkan anak , apa yang mereka kerjakan ? Ipad, produk digital.
Orang tua dengan bangga , demi tidak mau repotin anak, mereka belikan Ipad, anak jadi sesat dalam dunia digital. Ini yang sebagai contoh Raja Benhadab. Anak-anak tidak pernah diceritain alkitab, tidak diajarkan , dan dihantam melulu dengan iPad digital supaya bisa duduk diam. Mereka tersesat dalam dunia digital sementara orang tua sibuk mencari duit. Benar , orang tua mempunyai tanggung jawab dan obligasi. Siapa yang menutup tanggung jawab dan obligasi ? anda sendiri. Bukan tidak boleh kerja, bisnis, atau study , tetapi jangan melebihi hubungan intim dengan Tuhan. Jangan memakai atribut sistem dunia. Dunia berkata kepada suami istri ‘ mengapa bikin ribut, kalau tidak cocok ,ceraikan saja’. Aku tidak akan menikah lagi’,
Tipuan Benhadab berkata ‘ Perceraian itu tidak apa-apa, kita bisa tetap hidup, anak tetap bisa bertumbuh dan hidup’ ; apalagi kalau dikonsul, orang tua sering akan berkata ‘ saya tidak akan menikah lagi, tidak mungkin saya ingin menikah lagi’, ini ada dari berita Kompas tentang ‘13 Pertanyaan Miris dari Anak tentang Perceraian Orangtuanya’
KOMPAS.com – Ketika perceraian menjadi keputusan bulat bagi orangtua, seberapa siap pun mereka menghadapi situasi ini, akan ada momen di mana orangtua merasa kesulitan mengatasinya. Momen tersebut adalah saat di mana anak mengajukan pertanyaan semacam ini kepada orangtuanya yang memutuskan bercerai. Pertanyaan anak mulai usia balita ini terungkap dari pengakuan para orangtua bercerai yang menceritakan pengalamannya kepada The Huffington Post melalui media sosial.
1. “Aku hanya ingin ibu dan ayah ada di dalam satu rumah. Bisa enggak sih ibu dan ayah satu rumah? Demi aku?”
2. “Apa ini artinya aku akan jadi anak tanpa ayah?”
3. “Apakah kita masih bisa datang ke rumah sesuka hati?”
4. “Istri baru ayah nantinya akan jadi bibi atau apa? Karena kan aku sudah punya ibu.”
5. “Kapan hati ibu bilang ke otak atau otak bilang ke hati kalau ibu sudah tidak cinta lagi?”
6. “Kenapa ayah bohong? Ayah kan janji mau sama-sama tapi malah pergi ke kota lain.”
7. “Apa yang akan terjadi nanti kalau aku menikah, ayah dan ibu enggak bisa berada di satu kamar di pernikahan aku?”
8. “Kenapa sih pacar ayah enggak bisa tinggal sama kita saja?”
9. “Kenapa ayah dan ibu jarang tidur sekamar? Kenapa ayah dan ibu sering bertengkar?”
10. “Kenapa ibu enggak meninggalkan ayah sejak dulu?”
11. “Kenapa ayah sudah enggak cinta lagi sama kita?”
12. “Kenapa ayah dan ibu enggak tinggal bersama dan berusaha akur? Bukannya harusnya menjadi tim ya, dan tim itu harusnya bekerjasama, bukan?”
13. “Apa ini semua karena salah saya?”
Contoh lain , bocah berusia 20 bulan, walau di temanin dijagain kakek nenek , dengan asyik bermain , masih juga akan berteriak ‘papa , papa’. Kehadiran mama, kakek dan nenek, tidak menutupi kebutuhan kehadiran papa. Anak berumur 20 bulan secara spirit dan mental, dia tahu akan kebutuhan papa. Jangan karena hubugan suami istri yang luka , dan pahit lalu langsung meminta cerai. Pertanyaan di atas adalah percakapan anak , tetapi sebagai orangtua bukankah kita lebih mengerti semua ini. Kita sering saja mementingkan perasaan sendiri , ‘ ya, saya tidak tahan’ ; maka kita lupa bahwa Tuhan bisa mengubah. Ahab yang dijajah oleh Benhadab akhirnya Ahab bangkit.
Pertanyaan 13. “Apa ini semua karena salah saya?” apa karena aku adalah penyebab penceraian papa mama ; akan selalu menghantui hidup anak sampai dia dewasa ; Ayo , jangan mau dijajah oleh Benhadab, kita mengutamakan self-justification ( kepuasan kita sendiri). Mari kita lihat kehidupan. Ahab adalah kehidupan anak-anak Tuhan yang tidak punya figur Bapa di surga, walaupun kita menyebut kita anak Tuhan, Raja Israel melayani Tuhan tetapi kita tidak punya figur Bapa di surga sehingga kita dibawa jajahan dari Benhadab, Benhadab adalah ilah ilah palsu , seperti kerja keras dan melakukan banyak demi anak. Anak –anak tidak Cuma butuh uang dan persediaan, mereka tidak butuh ke Disneyland/Disney world , tidak butuh dibelikan boneka Mickey mouse yang harganya $1-$50, itu tetap sama. Yang sering yang menjadi masalah, adalah kita sendiri , yang berkata ‘ Tidak, anakku harus begini, anakku harus begitu, yang menjadi Benhadab lain yang ditempatkan dalam hati kita yang membuat hidup ada standar untuk menjadi seperti ini, dan itu. Kita membuat anak kita sesat , bingung akan dunia Digital, yang bukan ciptaan kita dan kita tidak menguasainya dan kita tidak tahu. Jangan lalaikan tanggung jawab sebagai orang tua, untuk mendidik anak-anak dengan benar, mereka aset yang begitu berharga bagimu. Itu hanya bisa terjadi dengan adanya pemulihan hubungan intim antara Bapa dan Anak.
Maz 16 adalah gaya hidup dalam Kerajaan Surga.
Maz 16 : 1-11
1 Miktam. Dari Daud. Jagalah aku, ya Allah, sebab pada-Mu aku berlindung. 2 Aku berkata kepada TUHAN: “Engkaulah Tuhanku, tidak ada yang baik bagiku selain Engkau!” 3 Orang-orang kudus yang ada di tanah ini, merekalah orang mulia yang selalu menjadi kesukaanku. 4 Bertambah besar kesedihan orang-orang yang mengikuti allah lain; aku tidak akan ikut mempersembahkan korban curahan mereka yang dari darah, juga tidak akan menyebut-nyebut nama mereka di bibirku. 5 Ya TUHAN, Engkaulah bagian warisanku dan pialaku, Engkau sendirilah yang meneguhkan bagian yang diundikan kepadaku. 6 Tali pengukur jatuh bagiku di tempat-tempat yang permai; ya, milik pusakaku menyenangkan hatiku. 7 Aku memuji TUHAN, yang telah memberi nasihat kepadaku, ya, pada waktu malam hati nuraniku mengajari aku. 8 Aku senantiasa memandang kepada TUHAN; karena Ia berdiri di sebelah kananku, aku tidak goyah. 9 Sebab itu hatiku bersukacita dan jiwaku bersorak-sorak, bahkan tubuhku akan diam dengan tenteram; 10 sebab Engkau tidak menyerahkan aku ke dunia orang mati, dan tidak membiarkan Orang Kudus-Mu melihat kebinasaan. 11 Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan; di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah, di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa.
Psalms 16 : 1-11
The Hope of the Faithful, and the Messiah’s Victory
A Michtam of David.
1 Preserve me, O God, for in You I put my trust. 2 O my soul, you have said to the Lord, “You are my Lord, My goodness is nothing apart from You.” 3 As for the saints who are on the earth, “They are the excellent ones, in whom is all my delight.” 4 Their sorrows shall be multiplied who hasten after another god; Their drink offerings of blood I will not offer, Nor take up their names on my lips. 5 O Lord, You are the portion of my inheritance and my cup; You maintain my lot. 6 The lines have fallen to me in pleasant places; Yes, I have a good inheritance. 7 I will bless the Lord who has given me counsel; My heart also instructs me in the night seasons. 8 I have set the Lord always before me; Because He is at my right hand I shall not be moved. 9 Therefore my heart is glad, and my glory rejoices; My flesh also will rest in hope. 10 For You will not leave my soul in Sheol, Nor will You allow Your Holy One to see corruption. 11 You will show me the path of life; In Your presence is fullness of joy; At Your right hand are pleasures forevermore.
Pada waktu kita bersama Tuhan maka kita mempunyai prioritas berkumpul dengan orang-orang kudus. Bukan mencari teman yang kita suka tetapi mencari teman yang membangun kita. Teman yang kita suka tidak menjamin membawa kedekatan kita terhadap Tuhan, dan teman yang kita suka kadang membawa kita jatuh ke Benhadab yang lain. ‘ Tidak apa-apa ke gereja satu minggu sekali, tidaklah apa-apa untuk bercerai, mengapa mesti fanatik terhadap Tuhan ‘ dan hal-hal sebagainya; itu adalah perkataan-perkataan teman yang kita suka. Kalau kita dalam Tuhan , kita rela kehilangan orang- orang yang seperti itu dan bergaul dengan orang-orang yang dimuliakan. Kecocokan atau tidak cocok dengan orang yang mulia di gereja adalah pilihan kita sendiri. Orang yang sangat intim dengan Tuhan, mereka akan menjaga hidupnya jauh dari hubungan yang tidak benar. Setiap keberhasilan dari jajahan Benhadab akan meminta lebih banyak. Seperti Benhadab pertama kali mengirim utusan ke Ahab adalah meminta emas perak, istri dan anaknya. Sesudah diberikan maka ia meminta yang lebih dan setiap kepuasan yang anda peroleh di luar Tuhan itu akan meminta yang lebih lagi dan sampai satu titik anda tidak akan merasakan kepuasan lagi. Semuanya hilang. Itulah dibawah penjajahan Benhadab. Benhadab tidak akan berhenti untuk mengambil alih atau tidak sama sekali. Sama juga dengan Tuhan kita, kita menyembahNya atau tidak sama sekali.
Ya TUHAN, Engkaulah bagian warisanku dan pialaku, Engkau sendirilah yang meneguhkan bagian yang diundikan kepadaku ; yang dimaksudkan dengan bagian diundikan adalah pada waktu kita menyenangkan hati Tuhan bukannya semua yang kita mau diberikan dan jadi. Tidaklah demikian, tetapi ini bermaksud kita bisa menyesuaikan apapun yang Tuhan putuskan. Walau kita merasa sedih atau senang, kita tetap menyerahkan kepada Tuhan. Biar Kehendak Tuhan terjadi. Kita terima Tuhan dengan Puas. Kalau kita tidak merasa puas akan penerimaan Tuhan, maka masih juga ada Benhadab-benhadab dalammu. Contoh , kalau anda merasa lebih terhormat dengan naik mobil Mercides, dengan memakai Tas mewah , atau Pujian karya pelayananmu, ini semua adalah Benhadabmu. Bukan tidak boleh memakai tas mewah, bukan berarti tidak boleh tinggal di rumah mewah, ini semua boleh asal tidak menjadi tujuan utama. Ada atau tidak ada , tidak menjadi masalah. Kecocokan suami istri tidak ada yang 100 %, Cuma tutup botol dan botol yang cocok , karena itu dibuat sedemikian , sebagai contoh. Cocok atau tidak cocok adalah keputusan hati kita.
Aku memuji TUHAN, yang telah memberi nasihat kepadaku, ya, pada waktu malam hati nuraniku mengajari aku
Pada waktu malam, bearti waktu kita mengalami masalah, dan waktu kita hidup dalam bayang-bayang kekelaman, pada waktu kita mengalami satu keadaan yang kita tidak tahu jalan keluarnya , dan itulah malam. Tuhan mengajar kita untuk melewati lembah-lembah itu bukan bearti kita tidak pernah mengalami masalah. Damai sejahtera melampaui segala hal. Sukacita Tuhan bukan berarti tidak ada persoalan, tetapi justru kita diatas persoalan.
9 Sebab itu hatiku bersukacita dan jiwaku bersorak-sorak, bahkan tubuhku akan diam dengan tenteram; 10 sebab Engkau tidak menyerahkan aku ke dunia orang mati, Pada waktu kita diizinkan oleh Tuhan untuk melewati malam , sperti di Mazmur juga ada berkata begini, malam boleh panjang tetapi fajar pasti menyingsing , dan tidak terlambat menyingsing. Tidak peduli cuaca gelap atau tidak, kalau anda tidak bisa melihat cahaya matahari bukan matahari tidak bersinar tetapi sinarnya di blok oleh persoalan yang kau hadapi. Waktu anda tidak melihat terang kasih Tuhan, yang anda lihat adalah persoalan . Tuhan tetap menjagaimu. Tunggulah waktuNya, Dia akan menyingkirkan awan itu dan anda akan melihat Dia kembali.
di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah, di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa.
Hai anak –anak Tuhan, kalau anda melayani Tuhan dengan wajah cemburut, dan takut akan pemimpin dan melakukannya, itu adalah tuhan palsumu. Kalau anda ingin melayani dengan mau tampil bijaksana lebih dari mau bersukacita, itu juga tuhan palsu mu. Ini bukan yang Tuhan cari. Melayanilah Tuhan dengan rasa syukur dan dalam sukacita, itulah gaya kehidupan Kerajaan Allah.
2. Ahab bangkit
1 Raja-raja 20 : 13-21
13 Tetapi tiba-tiba tampillah seorang nabi kepada Ahab, raja Israel, serta berkata: “Beginilah firman TUHAN: Sudahkah kaulihat semua orang yang sangat ramai itu? Bahwasanya pada hari ini Aku akan menyerahkan mereka ke dalam tanganmu, supaya engkau tahu, bahwa Akulah TUHAN.” 14 Lalu bertanyalah Ahab: “Dengan bantuan siapa?” Jawabnya: “Beginilah firman TUHAN: Dengan bantuan orang-orang muda pengiring kepala-kepala daerah.” Tanyanya pula: “Siapakah yang akan memulai perang?” Jawabnya: “Engkau!” 15 Kemudian ia menghitung jumlah orang-orang muda pengiring kepala-kepala daerah itu. Ada dua ratus tiga puluh dua orang banyaknya dan sesudah mereka itu ia menghitung jumlah seluruh rakyat, yakni segenap orang Israel. Ada tujuh ribu orang banyaknya. 16 Lalu mereka maju menyerang pada waktu tengah hari, sementara Benhadad minum-minum sampai mabuk di pondoknya, bersama dengan ketiga puluh dua raja yang membantunya. 17 Ketika orang-orang muda pengiring kepala-kepala daerah itu maju menyerang lebih dahulu, maka Benhadad menyuruh orang menyelidiknya, dan mereka memberitahukan kepadanya, demikian: “Ada orang-orang maju menyerang dari Samaria.” 18 Lalu katanya: “Entah mereka datang dengan maksud damai, entah dengan maksud perang, tangkaplah mereka hidup-hidup!” 19 Sementara itu keluarlah mereka itu dari dalam kota, yakni orang-orang muda pengiring kepala-kepala daerah dan juga tentara yang mengikuti mereka. 20 Lalu mereka masing-masing membunuh lawan yang dihadapinya, sehingga orang Aram itu melarikan diri dan dikejar oleh orang Israel. Tetapi Benhadad, raja Aram dapat meluputkan diri dengan naik kuda, beserta sejumlah orang berkuda. 21 Juga raja Israel maju, lalu memusnahkan kuda dan kereta itu dan mendatangkan kekalahan yang besar kepada orang Aram.
1 Kings 20 : 13-21
13 Suddenly a prophet approached Ahab king of Israel, saying, “Thus says the Lord: ‘Have you seen all this great multitude? Behold, I will deliver it into your hand today, and you shall know that I am the Lord.’” 14 So Ahab said, “By whom?” And he said, “Thus says the Lord: ‘By the young leaders of the provinces.’” Then he said, “Who will set the battle in order?” And he answered, “You.” 15 Then he mustered the young leaders of the provinces, and there were two hundred and thirty-two; and after them he mustered all the people, all the children of Israel—seven thousand. 16 So they went out at noon. Meanwhile Ben-Hadad and the thirty-two kings helping him were getting drunk at the command post. 17 The young leaders of the provinces went out first. And Ben-Hadad sent out a patrol, and they told him, saying, “Men are coming out of Samaria!” 18 So he said, “If they have come out for peace, take them alive; and if they have come out for war, take them alive.” 19 Then these young leaders of the provinces went out of the city with the army which followed them. 20 And each one killed his man; so the Syrians fled, and Israel pursued them; and Ben-Hadad the king of Syria escaped on a horse with the cavalry. 21 Then the king of Israel went out and attacked the horses and chariots, and killed the Syrians with a great slaughter.
Apakah Ahab mencari Tuhan ? Tidak, tetapi tampilah seorang nabi dan berkata kepada Ahab, bahwa Tuhan akan menyerahkan Benhadab kepada Ahab , akhirnya para penatua berkata ‘kita harus bangkit’. Pada waktu Ahab berkata ‘ Tidak’ kepada perintah Benhadab yang kedua kalinya, Tuhan mengirimkan nabi kepada Ahab. Apapun yang terjadi, Tuhan akan kirimkan malaikatnya / utusan-utusannya untuk menguat anda , menjagamu. Dan Tuhan bilang biarlah Dia berperang untukmu, supaya anda tahu bahwa Dialah Tuhan. Ayat 14 bercerita , Ahab bertanya ‘dengan kekuatan siapa?’. Ahab yang tidak mempunyai figur Bapa, maka dia bertanya begitu.contoh dalam kehidupan , Tuhan berkata ‘ Aku akan kasihmu jodoh’, kita bertanya ‘siapa?’, kita diberitahukan Tuhan akan memberikan bisnis , kita bertanya ‘Bagaimana?’. Itu lah semua keputusan Manusiawi, sesuatu yang membuat akal pikiran cocok yang dicari.
Lalu bertanyalah Ahab: “Dengan bantuan siapa?” Jawabnya: “Beginilah firman TUHAN: Dengan bantuan orang-orang muda pengiring kepala-kepala daerah.” Tanyanya pula: “Siapakah yang akan memulai perang?” Jawabnya: “Engkau!”
Kitalah yang harus bangkit, baik pria maupun wanita, bangkit secara individua, Tuhan akan menyertai kebangkitanmu. Jangan mau dijajah oleh Benhadab , tuhan tuhan yang palsu, kesombongan, luka hati, uang atau seks , tas mewah , aset aset dunia tidak kekal. Ayo bangkit , dan pertahankan firman Tuhan. Pada waktu anda berkata ‘Aku tidak bisa’ maka Tuhan akan utuskan orang-orang , Dia akan kirimkan kekuasaan, Siapa yang akan memulaikan peperangan? Anda!
Pada waktu anda berkata ‘ saya tidak tahan akan ini dan itu ‘ , maka anda sudah dikalahkan oleh musuhmu. Waktu anda berkata ‘ biar semua hancur, tetapi Aku akan tetap berdiri’. Biar suamimu menyeleweng, jangan bercerai, jangan putus.Konsep ini yang Tuhan cari, waktu anda berbicara , mempunyai tekad demikian, Tuhan bersamamu. Dia memimpinmu.amin?
Ada orang –orang dibawa kita , dengan kita bertekad untuk hidup benar dengan Tuhan, anda sedang menyelamatkan generasimu. Karena anda mau hidup benar maka keturunanmu juga akan hidup benar.amin?
Maka Kemenangan besar datang, jangan hidup tinggal diam , jangan mau menyerah, suami istri yang lagi mengalami pergumulan anak-anak, anak-anak yang mengalami pergumulan papa mama, jangan putus asa, ambil langkah bersama Tuhan, ayo berperang untuk kemuliaan Tuhan, untuk Kerajaan Allah.
3. Benhadab dipukul kalah
1 Raja-raja 20 : 26 – 30
26 Dalam tahun yang berikutnya Benhadad memeriksa barisan orang Aram, lalu ia maju ke Afek untuk berperang melawan orang Israel. 27 Orang Israelpun memeriksa barisannya dan setelah dibekali mereka berangkat menghadapi orang Aram. Orang Israel berkemah di hadapan mereka seperti dua kawanan kambing, sedang orang Aram telah datang membanjiri negeri itu. 28 Maka tampillah abdi Allah dan berkata kepada raja Israel: “Beginilah firman TUHAN: Oleh karena orang Aram itu telah berkata: TUHAN ialah allah gunung dan bukan allah dataran, maka Aku akan menyerahkan seluruh tentara yang besar itu ke dalam tanganmu, supaya kamu tahu, bahwa Akulah TUHAN.” 29 Tujuh hari lamanya mereka berkemah berhadap-hadapan. Tetapi pada hari yang ketujuh mulailah pertempuran, dan pada suatu hari orang Israel menewaskan seratus ribu orang berjalan kaki dari orang Aram itu. 30 Orang-orang yang masih tinggal melarikan diri ke Afek, ke dalam kota, tetapi temboknya roboh menimpa kedua puluh tujuh ribu orang yang masih tinggal itu. Sementara itu Benhadad melarikan diri dan masuk ke kota, dan bersembunyi dari satu kamar ke kamar yang lain.
1 Kings 20 : 26-30
26 So it was, in the spring of the year, that Ben-Hadad mustered the Syrians and went up to Aphek to fight against Israel. 27 And the children of Israel were mustered and given provisions, and they went against them. Now the children of Israel encamped before them like two little flocks of goats, while the Syrians filled the countryside. 28 Then a man of God came and spoke to the king of Israel, and said, “Thus says the Lord: ‘Because the Syrians have said, “The Lord is God of the hills, but He is not God of the valleys,” therefore I will deliver all this great multitude into your hand, and you shall know that I am the Lord.’” 29 And they encamped opposite each other for seven days. So it was that on the seventh day the battle was joined; and the children of Israel killed one hundred thousand foot soldiers of the Syrians in one day. 30 But the rest fled to Aphek, into the city; then a wall fell on twenty-seven thousand of the men who were left.
. Orang Israel berkemah di hadapan mereka seperti dua kawanan kambing, sedang orang Aram telah datang membanjiri negeri itu;
Paulus berkata pada waktu kita lemah , kita diperkuat. Barisan Orang Israel seperti kawanan kambing dan orang Aram datang dengan menbanjiri negeri itu, sepertinya kita tahu kelemahan kita , kita tidak berdaya Tuhanlah yang membela. Pada waktu anda tidak kuat, dan anda berdiri, dan anda akan diberikan kemenangan, kemuliaan bagi nama Tuhan.
Benhadad melarikan diri dan masuk ke kota, dan bersembunyi dari satu kamar ke kamar yang lain.
Pada waktu musuhmu , iblis kalah, dia lari pontang panting, tetapi dia masih ada, jangan berdoa Binasalah iblis, kita tidak akan pernah membinasakannya. Yang bisa kita kerjakan adalah menghancurkan pekerjaan Iblis. Iblis masuk ke kota Aphek, Aphek adalah benteng pertahanan. Yesus berkata pada waktu orang dirasuki Setan, dilepaskan , maka Setan tidak lari jauh dari orang itu, dia akan berkubu dan menunggu akan kesempatan masuk dan membawa 7 iblis lain lagi.
Jangan takut, waktu kita berdiri teguh, Iblis akan menyerang kita balik, Tuhan menyertai kita. Orang Aram berkata ‘Tuhan Israel Cuma jago berperang di gunung, coba tantang mereka di dataran, di lembah’. Karena perkataan ini, maka Nabi balik berkata ‘ Tuhan akan babas habis mereka’. Apa artinya gunung ? Har – Mountain, itu high place promotion , tempat tinggi. Banyak berkata begini ‘ Siapakah diriku dihadapan Tuhan?, Tuhan besar, Aku tidak punya sesuatu yang diandalkan, bahkan sering gagal, Aku tidak bisa berbuat apa-apa’. Tuhan tidak hanya menolong pada waktu kita mempunyai iman yang besar , pada waktu kita kuat saja.Pada waktu kita di atas ‘gunung’, di kondisi yang kuat , Tuhan menolong itu biasa, Tetapi Tuhan juga mau menolong kita di lembah. Valley – Imak , itu low land , broad depression – dataran rendah, depresi yang luas.
Maz 23: 6” walaupun aku berjalan dalam lembah – lembah kekelaman’. Waktu anda berkata ‘Aku lelah, aku capek, aku tidak bisa berbuat apa-apa’ Tuhan akan menolong, dengan kasih karuniaNya.Dia tidak pernah meninggalkan kita.Pada kita mempunyai iman , Tuhan menolong kita, waktu kita dalam lembah, kasih karuniaNya akan menolong. Tuhan kita bukan di gunung saja, juga di lembah. Tuhan mau mengerti, mengakui kelemahan, kebodohan kita, maka dosa sekalipun tidak menghalangi Dia untuk datang.
Apa keadaan anda saat ini ? apakah di atas gunung atau di lembah? Apa anda sedang berperang dan menyala-nyala di dalam Tuhan ? itu baik, atau bisnis mu diancam, rumah tangga diancam perceraian, anakmu dibawa narkoba, pemberontakan anak, sekolahmu gagal, hubungan suami istri terjadi perpecahan, ayo janganlah berputus asa, Fight! Berperanglah untuk keluargamu, Kerajaan Allah, untuk Tuhan yang sedang melawatmu.
Anda mungkin berkata ‘ mau fight gimana?’ Ayo berikan lah kepercayaan, imanmu , doamu, saat teduh, dan tunggulah Tuhan akan bekerja dan menjamah hidup kita. Ayo berperanglah untuk anak-anakmu ,cucumu. Kalau kita melalaikan waktu bersama , ayo fight untuk mereka. Berperanglah dalam keadaan ekonomi dimana para politikus menekan kita dalam ekonomi, Fight untuk itu. Mari kita lawan bukan dengan demonstrasi, dibalik dari semua kebijaksanaan pemerintah yang menekan kita ada Roh Isabel, ayo berperanglah untuk kota dan gerejamu.
Daud mau membangun bait Allah. Tuhan berkata ‘Tidak, karena tanganmu berdarah’, Dia tidak berputus asa, tetap bekerja, dia mengumpulkan semua bahan-bahan untuk bait Allah dan terus membangun hubungan intim dengan Tuhan, Dia mendapat blue print dari Tuhan, dia mempersiapkan semua bahan untuk membangun dan yang membangunnya adalah Salomo. Ayo berperanglah untuk Salomomu, persiapkan jalan untuk anak-anakmu, untuk melakukan apa yang Tuhan mau dalam diri mereka. Kita perlu berperang sebagai individual, untuk menjaga hubungan dengan Tuhan, jangan mau dikalahkan oleh kelelahan, tanggung jawab, kepahitan, apalagi kemalasan ke gereja. Ayo fight!
Fight for your family , ayo katakanlah sampai matipun tidak akan perceraian, tidak akan meninggalkan suami atau istrimu, Sampai matipun kau akan berperang untuk anak-anakmu, menebus mereka.bukan hanya soal uang, tetapi anakmu membutuhkan kehadiranmu, Kehadiranmu lebih berharga dan penting bagi anakmu. Fight for your church, business, study, bunuh Benhadad dalam diri kita untuk kita bisa dekat bersama Tuhan, Fight for your city , untuk kotamu, jangan suka meloncat kemana-mana, kita tidak bisa kuat sebelum membangun hubungan bersama dengan Tuhan.Jangan selamatkan orang lain sebelum anda menyelamatkan suami, istri dan anakmu, ayo lakukanlah sesuatu untuk gerejamu, untuk tetanggamu, untuk study. Baru anda mempunyai impact untuk masyarakat ini dan ini otomatis akan mengalir. Yesus mengucapkan ‘Aku menjadikan mu berkat bagi Yerusalem ,Samaria, sampai ke ujung bumi’ , mari kalahkan Benhadab yang selama ini menghalangi kita berhubungan intim bersama Tuhan.
Sorry, the comment form is closed at this time.