01 Dec Go to the place of blessing
MAZMUR 1:1-6-Jalan Orang Benar Dan Jalan Orang Fasik.
- Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh,
- tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam.
- Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
- Bukan demikian orang fasik: mereka seperti sekam yang ditiupkan angin.
- Sebab itu orang fasik tidak akan tahan dalam penghakiman, begitu pula orang berdosa dalam perkumpulan orang benar;
- sebab TUHAN mengenal jalan orang benar, tetapi jalan orang fasik menuju kebinasaan.
Large trees represent power, majesty and stability.
Have you ever noticed the difference between a tree planted by the water and a tree far away from water?
The tree next to the water is much more healthy and vibrant.
Its fruit and blossoms are more beautiful.
In the Scripture, the Word of God is compared to water.
When you are “planted” in the Word of God, your spirit is fed, and you grow strong just like the tree planted by the water.
Trees planted by the water will yield fruit at the right season and will not lose strength.
Today’s verse tells us that those who love and obey the Lord will prosper in whatever they do.
Do you want to prosper in your relationships?
Seek God’s Word regarding relationships.
Do you want to prosper in your health?
Seek God’s Word about healing.
Do you want to prosper in your finances?
Seek God’s Word regarding finances.
As you seek God and His Word and follow His commands, you will grow strong and prosper in everything you do!
1 RAJA-RAJA 17:1-6 – Elia di Tepi Sungai Kerit
- Lalu berkatalah Elia, orang Tisbe, dari Tisbe-Gilead, kepada Ahab: “Demi Tuhan yang hidup, Allah Israel, yang kulayani, sesungguhnya tidak akan ada embun atau hujan pada tahun-tahun ini, kecuali kalau kukatakan.”
- Kemudian datanglah firman TUHAN kepadanya:
- “Pergilah dari sini, berjalanlah ke timur dan bersembunyilah di tepi sungai Kerit di sebelah timur sungai Yordan.
- Engkau dapat minum dari sungai itu, dan burung-burung gagak telah Kuperintahkan untuk memberi makan engkau di sana.”
- Lalu ia pergi dan ia melakukan seperti firman TUHAN; ia pergi dan diam di tepi sungai Kerit di sebelah timur sungai Yordan.
- Pada waktu pagi dan petang burung-burung gagak membawa roti dan daging kepadanya, dan ia minum dari sungai itu.
In the Scripture, the prophet Elijah was living in a certain city Tisbe-Gilead.
God said to him, “Leave this place and go down to the brook Cherith for I have commanded the ravens to feed you there.”
When he got to the brook, every morning just like clockwork, the ravens brought him food. He had his provision; a prepared blessing.
Here’s the key: Elijah didn’t have to try to find the ravens. He just had to get to where God wanted him to be and the ravens with all the supply found him.
In the same way, there is a place where God has commanded for you to be blessed.
Everything you need to fulfill your destiny has already been laid up for you—provision, favor, abundance.
The real question today is, will you do what’s required to get to your place of blessing?
Elijah could have said, “God, I don’t want to leave. I like it here. My friends are all here.” But if he had stayed, he would have missed where he was commanded to be blessed.
1 RAJA-RAJA 17:7-16 – Elia dan Janda di Sarfat
- Tetapi sesudah beberapa waktu, sungai itu menjadi kering, sebab hujan tiada turun di negeri itu.
- Maka datanglah firman TUHAN kepada Elia:
- “Bersiaplah, pergi ke Sarfat yang termasuk wilayah Sidon, dan diamlah di sana. Ketahuilah, Aku telah memerintahkan seorang janda untuk memberi engkau makan.
- “Sesudah itu ia bersiap, lalu pergi ke Sarfat. Setelah ia sampai ke pintu gerbang kota itu, tampaklah di sana seorang janda sedang mengumpulkan kayu api. Ia berseru kepada perempuan itu, katanya: “Cobalah ambil bagiku sedikit air dalam kendi, supaya aku minum.”
- Ketika perempuan itu pergi mengambilnya, ia berseru lagi: “Cobalah ambil juga bagiku sepotong roti.”
- Perempuan itu menjawab: “Demi TUHAN, Allahmu, yang hidup, sesungguhnya tidak ada roti padaku sedikitpun, kecuali segenggam tepung dalam tempayan dan sedikit minyak dalam buli-buli. Dan sekarang aku sedang mengumpulkan dua tiga potong kayu api, kemudian aku mau pulang dan mengolahnya bagiku dan bagi anakku, dan setelah kami memakannya, maka kami akan mati.”
- Tetapi Elia berkata kepadanya: “Janganlah takut, pulanglah, buatlah seperti yang kaukatakan, tetapi buatlah lebih dahulu bagiku sepotong roti bundar kecil dari padanya, dan bawalah kepadaku, kemudian barulah kaubuat bagimu dan bagi anakmu.
- Sebab beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Tepung dalam tempayan itu tidak akan habis dan minyak dalam buli-buli itupun tidak akan berkurang sampai pada waktu TUHAN memberi hujan ke atas muka bumi.”
- Lalu pergilah perempuan itu dan berbuat seperti yang dikatakan Elia; maka perempuan itu dan dia serta anak perempuan itu mendapat makan beberapa waktu lamanya.
- Tepung dalam tempayan itu tidak habis dan minyak dalam buli-buli itu tidak berkurang seperti firman TUHAN yang diucapkan-Nya dengan perantaraan Elia.
Are you willing to do what God is asking you to do today?
Listen to the prompting of the Holy Spirit inside, follow His leading, and enter into the place of blessing & never ending supply!
MAZMUR 37:22-26;
- Sesungguhnya, orang-orang yang diberkati-Nya akan mewarisi negeri, tetapi orang-orang yang dikutuki-Nya akan dilenyapkan.
- TUHAN menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya;
- apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak, sebab TUHAN menopang tangannya.
- Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta roti;
- tiap hari ia menaruh belas kasihan dan memberi pinjaman, dan anak cucunya menjadi berkat.
Do you want to experience more of God’s blessing in your life?
Living in obedience and integrity is the key that unlocks the door to His abundance.
When you put God first place in your life, you’ll be blessed in the city and in the country—you’ll be blessed wherever you go!
EFESUS 1:3-14- Spiritual Blessing in Christ
- Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita segala berkat rohani di dalam sorga.
- Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya.
- Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya,
- supaya terpujilah kasih karunia-Nya yang mulia, yang dikaruniakan-Nya kepada kita di dalam Dia, yang dikasihi-Nya.
- Sebab di dalam Dia dan oleh darah-Nya kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan kasih karunia-Nya,
- yang dilimpahkan-Nya kepada kita dalam segala hikmat dan pengertian.
- Sebab Ia telah menyatakan rahasia kehendak-Nya kepada kita, sesuai dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah ditetapkan-Nya di dalam Kristus
- sebagai persiapan kegenapan waktu untuk mempersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang di bumi.
- Aku katakan “di dalam Kristus”, karena di dalam Dialah kami mendapat bagian yang dijanjikan–kami yang dari semula ditentukan untuk menerima bagian itu sesuai dengan maksud Allah, yang di dalam segala sesuatu bekerja menurut keputusan kehendak-Nya–
- supaya kami, yang sebelumnya telah menaruh harapan pada Kristus, boleh menjadi puji-pujian bagi kemuliaan-Nya.
- Di dalam Dia kamu juga–karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu–di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu.
- Dan Roh Kudus itu adalah jaminan bagian kita sampai kita memperoleh seluruhnya, yaitu penebusan yang menjadikan kita milik Allah, untuk memuji kemuliaan-Nya.
When you are living in the purpose of God, and facing the giant in front of you, It’s not your battle; the battle is the Lord’s. He’s your defender. He’s your vindicator, your healer, your provider, your way maker.
The blessing on your life will override the curse & all failures.
You will living in full of His blessing in your heavenly places ( not heaven) v.3.
God has already prepared the paths for you to take in your future!
When God laid out the plan for your life, He lined up the right people, the right circumstances and the right breaks.
In your future, He’s already released favor, supernatural opportunities and divine connections.
The breaks you need in life have already been set to come across your path. If you will stay in faith and go out each day and be a person of excellence, you’ll walk right into these appointments of favor. It will be just as if you stumbled into God’s blessings!
EFESUS 2:1 -10- By Grace Through Faith
- Kamu dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu.
- Kamu hidup di dalamnya, karena kamu mengikuti jalan dunia ini, karena kamu mentaati penguasa kerajaan angkasa, yaitu roh yang sekarang sedang bekerja di antara orang-orang durhaka.
- Sebenarnya dahulu kami semua juga terhitung di antara mereka, ketika kami hidup di dalam hawa nafsu daging dan menuruti kehendak daging dan pikiran kami yang jahat. Pada dasarnya kami adalah orang-orang yang harus dimurkai, sama seperti mereka yang lain.
- Tetapi Allah yang kaya dengan rahmat, oleh karena kasih-Nya yang besar, yang dilimpahkan-Nya kepada kita, telah menghidupkan kita bersama-sama dengan Kristus,
- sekalipun kita telah mati oleh kesalahan-kesalahan kita–oleh kasih karunia kamu diselamatkan–
- dan di dalam Kristus Yesus Ia telah membangkitkan kita juga dan memberikan tempat bersama-sama dengan Dia di sorga,
- supaya pada masa yang akan datang Ia menunjukkan kepada kita kekayaan kasih karunia-Nya yang melimpah-limpah sesuai dengan kebaikan-Nya terhadap kita dalam Kristus Yesus.
- Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah,
- itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.
- Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.
When you understand this principle, you’ll begin to get excited about every single day!
You’ll have a spring in your step as you think about what blessing is coming next. It could be today. It could be tomorrow. It could be next week.
Keep expecting. Keep believing.
Stay focused on the fact that God has already released into your future everything you need to fulfill your destiny.
Start declaring seasons of increase and blessing over your life.
Declare that favor is on you and look for those appointments of divine favor!
Prayer:
“Dear Abba Father in heaven, thank You for prearranging a good and blessing life for me. Thank You for ordering my steps and directing my path, thank You for leading me to a place of blessing. Thank You for sustaining me and empowering me to fulfil Your call on my life. Help me to understand Your goodness more so that I can know You and stay close to You all the days of my life. I choose to follow Your leading so that I can be in the place You’ve called me to in Jesus’ name. Amen.”
Sorry, the comment form is closed at this time.