03 Oct Kingdom Influencing Contemporary Culture
Kingdom Focus (Yesaya 2:1-4)
Yesaya 2:1-4 menceritakan suatu nubuatan akan kelahiran Tuhan Yesus dan juga berlaku bagi kita sebagai umat Israel secara rohani. Akan terjadi sekarang dimasa akhir jaman, dimana rumah Tuhan yaitu kita sendiri akan selalu di atas, dalam sekolah, bisnis, olah-raga dan lain-lainnya. Kita akan selalu menjadi yang terbaik, dan tidak ada kekurang apapun yang sanggup membatasi Tuhan untuk membawa kita ke tempat yang paling tinggi. Banyak orang dan bahkan dari bangsa-bangsa akan datang kepada kita dan kita akan mengajari mereka. Dan dari kita pula akan keluar hukum atau peraturan yang mengadili bangsa-bangsa dan memusnahkan yang tidak benar.
Pada awalnya ide Tuhan adalah Gereja menjadi budaya yang memberikan pengaruh kepada masyarakat. Pertanyaannya sekarang adalah, “Apakah Firman Injil yang kita ketahui sekarang dapat mempengaruhi budaya di masa kini?” Konsep budaya penduduk Kerajaan harus dapat membawa pengaruh dan bukan sebaliknya.
Kejadian 1:26-28, adalah suatu bukti yang mutlak dan kita mulai kehilangan pengaruh pada saat Adam jatuh dalam dosa (Kejadian 3:1). Dikarenakan kita berada di luar Anugerah Tuhan. maka Matius 28:18-20 adalah merupakan rencana Tuhan untuk kita supaya dapat meraih kembali pengaruh kita dan Markus 16:14-18 menunjukan langkah selanjutnya yang harus kita ambil.
Terminologi dan Definisi
Kerajaan – Seorang Raja yang mempunyai kekuasaan atas wilayah-nya
Pengaruh – Sebuah kekuatan yang mempengaruhi seseorang, benda, atau sebuah peristiwa, terutama yang beroperasi tanpa ada upaya langsung atau jelas. Kuasa untuk mempengaruhi atau mempengaruhi berdasarkan prestise, kekayaan, kemampuan, atau posisi
Kontemporer – Dalam masa usia yang sama; hidup atau terjadi pada periode waktu yang sama
Budaya – Totalitas pola perilaku sosial yang menular, seni, keyakinan, institusi, dan semua produk lainnya dari pekerjaan manusia dan pikiran
Reformasi – Sebuah gerakan yang bertujuan untuk mereformasi beberapa doktrin dan praktek
Favor – Karisma yang tidak bisa ditolak pada seseorang yang dapat menarik orang dan sumber daya melepaskan pengaruh dalam diri anda dan membuat orang orang berkerja sama dengan anda.
Martin Luther (November 1483 – Februari 1546) adalah seorang pendeta Jerman dan profesor theologi yang memulai Reformasi Protestan. Dia membantah pengakuan bahwa kebebasan dari hukuman Allah atas dosa bisa dibeli dengan uang. Luther mengajarkan bahwa keselamatan bukan dari perbuatan-perbuatan baik, tetapi karunia Allah, diterima hanya oleh kasih karunia melalui iman dalam Yesus sebagai penebus dari dosa. Ia menganggap semua orang Kristen dibaptis untuk menjadi imam. Ia menerjemahkan Alkitab dari Latin ke bahasa umum membuat Firman Tuhan dapat diakses oleh semua orang.
Komposisi dari Reformasi yang pertama:
- Apa yang kita percayai
- Firman Tuhan
- Keselamatan
- Imamat
- Tugas dari Surga
Komposisi dari Reformasi yang kedua:
- Menjadi dampak bagi dunia dengan apa yang kita percaya
- Penggunaan sumber daya dengan strategis
- Desentralisasi
- Tugas di dunia
Tujuh sistem dunia:
- Agama
- Keluarga
- Pendidikan
- Pemerintahan
- Media
- Seni
- Bisnis
Menghadapi Keterbatasaan Kita:
- Injil Keselamatan
Kuantitatif – fokus Injil keselamatan adalah untuk mendapatkan banyak orang yang diselamatkan atau dikonversi sebelum kematian atau pengangkatan.
- Injil Kerajaan
Kualitatif – berfokus pada pelatihan dan memperlengkapi orang untuk mempengaruhi masyarakat.
“Yesus mendekati mereka dan berkata: “Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.”” (Matius 28:18-20).
No Comments