10 Jul Mazmur 23 – Gembala
Mazmur 23
Oleh Pst Samuel Yusuf
Untuk menjadi seorang gembala bukan hanya bagi mereka yang punya panggilan khusus tapi juga untuk setiap dari pada kita anak anak Tuhan. Selain diperlukannya untuk membangun hubungan yang erat dengan Tuhan, kita pun perlu menjadi seorang gembala. Menjadi seorang gembala adalah peran yang sangat penting di mata Tuhan, bahkan pada kelahiran Tuhan Yesus (Lukas 2:8-10), pertama kali yang diberi tau akan kelahiran Tuhan Yesus adalah para gembala. Tuhan pun berkata selain Tuhan Yesus adalah Raja dari segala raja, tapi Dia juga Gembala dari pada bangsa bangsa, mungkin saudara bukan gembala di gereja, tapi saudara adalah gembala dimana pun anda berada.
Seorang gembala adalah seseorang yang menjalankan otoritas dari orang lain untuk orang lain. Domba yang digembalakan para gembala di padang Efrata bukan milik mereka tapi milik para imam. Seperti Daud menjadi gembala atas domba domba ayahnya dan lulus untuk menjadi raja atas Israel. Tanpa kita menjadi seorang gembala, kita tidak akan mempunyai kuasa, dan kita akan di proses Tuhan untuk menjadi gembala atas bidang kita masing masing.
1. Dia membimbing domba domba ke padang gurun yang hijau dan mencari air yang tenang (Mzm 23:2, Yoh 10:9, Yez 34:14)
Kita perlu mencari kehendak Tuhan dengan segenap hati dan bukan apa yang kita suka, tapi apa yang baik buat yang kita gembalakan, untuk membawa domba domba ke tempat yang baik dan bermanfaat bagi mereka.
Pasture – Naa – Home – Habitation / Home – Pleasant Place
Still Water – Ketenangan atau Rest
2. Dia melindungi domba domba dari segala cuaca dan binatang binatang buas dan semua yang dapat membahayakan domba tersebut (Amos 3:12, Amos 6:4, 1 Sam 17:34-35)
Seorang gembala perlu melakukan sebisanya dan bahkan mengambil resiko atas nyawanya untuk menyelamatkan domba nya ketika diserang dan perlu membawa pulang bagian apa pun untuk bukti kepada pemilik domba bahwa bukan gembalanya yang mengambil. Ketika kita menjagai orang lain, Tuhan akan menjaga kita.
3. Dia mencari domba domba yang hilang atau tersesat (Mat 18:12)
Bukan domba yang menyesatkan diri seperti anak yang hilang dan saat itu bapanya mempunyai banyak pelayan, lalu kenapa tidak dicari waktu anak bungsu ini menhilang? Sebab dia menghilangkan dirinya sendiri.
Domba (anak Tuhan) yang hilang karena masalah. Mereka perlu dicari.
Domba yang terhilang (Luk 15:4-7), orang orang yang belum bertobat perlu di dicari dan diselamatkn. Jiwa baru belum bertobat.
Figur Gembala dapat ditemukan di:
– Habel (Kejadian 1:2, Kejadian 4:2)
– Musa dari pangeran menjadi gembala (keluaran 5:1)
– Koresh (Yesaya 4:2). Tuhan bahkan dapat memakai bangsa kafir untuk menjadi gembala kalau kita anak anaknya belum siap.
Sorry, the comment form is closed at this time.