09 Jun Mengenal Diri Sendiri
Siapakah diriku sesungguhnya? Pernahkah saudara mempunyai pertanyaan ini didalam hidupmu? Siapa diriku sebenarnya dihadapan Tuhan? Percaya atau tidak sebetulnya banyak orang Kristen tidak tahu siapa diri mereka sebenarnya di hadapan Tuhan. Akibatnya banyak orang Kristen yang menjadi “tidak tahu diri”. Saudara yang saya kasihi, Tuhan itu memberikan kepada manusia: tubuh, jiwa dan roh. Binatang mempuyai tubuh dan jiwa tapi tidak mempunyai roh. Manusia mempunyai roh yang menyebabkan ia serupa dengan Allah. Sebagai contoh, jika saudara lihat sarang burung gereja, dari dulu sampai sekarang tetap sama. Walaupun jaman sudah modern dan maju tapi sarang mereka tetap sama. Mengapa? Mereka tidak mempunyai daya mencipta atau inovasi. Burung tidak mempunyai roh! Amsal 23:7a berkata, “Sebab seperti orang yang membuat perhitungan dalam dirinya demikianlah ia.” Dalam bahasa Inggrisnya: “For as he thinks in his heart, so he is” Jadi apa yang engkau pikirkan mengenai engkau, seperti itulah engkau sebenarnya. Saudara herus ingat bahwa engkau bukanlah mahkluk jasmani melainkan mahkluk rohani. Manusia mempunyai roh Allah tapi karena dosa maka roh itu mati! Mati artinya “disconnect”, terputus. Orang yang lumpuh, ia mengalami hubungan yang terputus. Saudara, iblis bekerja dengan macam2 ekstrim, yaitu:
1. Membuat diri kita menjadi besar. Kita dipompa oleh iblis sehingga kita merasa kita adalah ‘orang besar’. Kita menjadi sombong. Kita merasa menjadi ‘orang penting’ sehingga kita menjadi terlalu sibuk dan mulai secara tidak sadar menjadi jauh dengan Tuhan.
2. Membuat diri kita menjadi kecil. Waktu 10 orang pengintai itu kembali, mereka melihat musuh mereka seperti raksasa dan diri mereka seperti belalan. Dan juga biasanya orang Timur itu cenderung untuk rendah diri, sedangkan orang Barat itu cenderung sombong. Tapi 2 Tim 1:7 berkata, “Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.” Tahukah saudara jika kekuatiran yang terus menerus bisa menimbulkan penyakit? Saudara yang terkasih, kita harusnya menjadi ‘object’ nya Tuhan dan Tuhan menjadi ‘subject’ kita. Tapi banyak orang Kristen membalik ini sehingga Tuhan dijadikan object yang harus mengikuti keinginan kita. Alkitab menjelaskan supaya kita “dibaharui didalam roh dan pikiranmu” Ef 4:23, dalam bahasa Inggrisnya dituliskan “and be renewed in the spirit of your mind” artinya rohmu harus diperbaharui sehingga pikiranmu menjadi baru. Engkau harus mempunyai ‘a sound mind’ pikiran yang bersih dan tenang. Yang dibaharui dari ‘dunia’ ini! Pembaharuan pikiran terjadi jika kita memasukkan Firman Tuhan! Sama halnya seperti tentara NAZI yang mem-“brain wash’ musuhnya dengan memasukkan informasi-informasi kedalam pikiran musuhnya demikian juga kita harus memenuhi pikiran kita dengan FIrman Tuhan! Firman itu yang akan membentuk engkau! Rom 8:15, “Sebab kamu tidak menerima roh perbudakkan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah.”
alleluyah!! kita menerima Roh Kudus yang membuat kita menjadi anak-anak Allah! Dalam bahasa Inggrisnya dikatakan bahwa kita menerima roh adopsi, artinya kita diangkat anak oleh Allah, kita dipilih, dipindahkan status kita dari anak ‘dunia’, gelap, menjadi anak ‘sorgawi’, terang. 2 Kor 5:17, “Jadi siapa yang ada didalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.” Saudara, jika yang lama sudah berlalu dan yang baru sudah datang, mengapa kenyataannya yang lama itu masih ada?? Jawabannya adalah karena engkau tidak ada didalam Kristus. Kadang engkau suka keluar dari Kristus! Untuk selalu kita disertai oleh Tuhan, kita harus menghormati Tuhan!
“Setiap orang yang percaya, bahwa Yesus adalah Kristus, lahir dari Allah…” 1 Yoh 5:1a. Apakah saudara sudah lahir baru? Yakinkah bahwa engkau sudah lahir baru? Jika saudara menjawab ‘yes’ mari kita lihat 1Yoh 3:9 yang berkata “Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi…” Masalahnya mengapa saudara masih berbuat dosa??? Mengapa? Apa yang salah? Saudara yang terkasih, ‘kelahiran baru’ itu adalah pengalaman yang selalu baru dan sekarang! Itu bukan 5 tahun yang lalu atau kemarin tetapi hari ini. Apakah engkau sekarang ‘lahir baru’? Apakah rohmu sekarang diperbaharui? Kita harus diperharui terus menerus, ‘continiously’.
Percayakah saudara waktu Yesus didunia ini Ia adalah 100% manusia? Menurutmu apakah ia adalah manusia yang sempurna? TIDAK…! Ia manusia biasa sama seperti kita, Ia belum sempurna. Ibr 2:10, “…juga menyempurnakan Yesus, yang memimpin mereka kepada keselamtan, dengan penderitaan.” Jadi Yesus perlu disempurnakan oleh Allah dengan penderitaan! Orang Kristen yang takut dengan penderitaan… ia tidak akan menjadi sempurna! Penderitaan akan menyempurnakan kita! Kita pasti bisa sempurna karena Yesus pun bisa dengan bantuan Roh Kudus. Siapa yang akan ditolong oleh Roh Kudus? “Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita…” Roh Kudus akan menolong orang yang sadar bahwa ia lemah dan perlu pertolongan-Nya. Orang yang merasa kuat, ia akan gagal!
Saudara yang saya kasihi, marilah kita datang kepada Tuhan dan berkata, “Aku lemah Tuhan… tolong aku Roh Kudus!” Tuhan cuma menginginkan untuk kita terbuka… Dia mau mengangkat engkau menjadi anak-Nya. Haleluyah! Amin.
No Comments