COVID-19 Safety Plan

30 Oct Menjadi tenang di dalam dunia yang sedang perang

Posted at 13:35h in Sermon by
Sekarang ini semua umat manusia sedang hidup didalam dunia yang semakin hari semakin penuh dengan konflik, kejahatan, dan berita tentang perang.
 
I. DUNIA DIDALAM KONFLIK DAN PERANG
 
MATIUS 24:6-10:
  1. Kamu akan mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang. Namun berawas-awaslah jangan kamu gelisah; sebab semuanya itu harus terjadi, tetapi itu belum kesudahannya.
  2. Sebab bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan melawan kerajaan. Akan ada kelaparan dan gempa bumi di berbagai tempat.
  3. Akan tetapi semuanya itu barulah permulaan penderitaan menjelang zaman baru.
  4. Pada waktu itu kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena nama-Ku,
  5. dan banyak orang akan murtad dan mereka akan saling menyerahkan dan saling membenci.
 
Berita perang antar bangsa, dan berita konflik antara suku dan golongan semakin akan terus bertambah banyak dan bertambah sering.
Konflik diantara perusahaan, bisnis, partai politik juga sudah menjadi topik yang mengisi berita setiap hari.
Konflik diantara keluarga, suami dengan istri, anak dengan orang tua, saudara dengan saudara sudah bukan barang langka.
Kita sedang hidup di tengah keadaan dunia yang sedang diakomodasikan kearah perang besar dan persiapan munculnya sang penguasa dunia yang kita kenal dengan sebutan anti Kristus.
Berita tentang konflik dan perang baru dimulai sejak manusia pertama Adam dan Hawa jatuh dalam dosa dan keluar dari kemuliaan Tuhan.
Karena iblis mau mencoba untuk menghacurkan rencana Tuhan untuk membuat manusia menjadi perwakilan kerajaan sorga dimuka bumi dengan membuat Adam memberontak kepada firman Tuhan, dan sejak saat itulah konflik dan perang antara Tuhan dengan iblis sudah dimulai.
 
A. KUTUKAN PERANG
 
KEJADIAN 3:14-15:
  1. Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: “Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu.
  2. Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya.”
 
Sejak manusia pertama Adam dan Hawa jatuh dalam dosa, Tuhan sudah memberikan kutukan kepada ular dan kepada iblis, bahwa akan selalu ada konflik atau permusuhan antara keturunan wanita dengan keturunan iblis, sampai seorang pria dari keturunan wanita akan meremukan kepala iblis dan iblis akan meremukan tumit keturunan wanita.
 
B. PENYEBAB PERANG
 
Alkitab menuliskan bagi kita bahwa Tuhan adalah pahlawan perang
 
KELUARAN 15:3:
TUHAN itu pahlawan perang; TUHAN, itulah nama-Nya.
 
Musa mengenal Tuhan sebagai pahlawan perang.
 
MAZMUR 144:1-2:
  1. Dari Daud. Terpujilah TUHAN, gunung batuku, yang mengajar tanganku untuk bertempur, dan jari-jariku untuk berperang;
  2. yang menjadi tempat perlindunganku dan kubu pertahananku, kota bentengku dan penyelamatku, perisaiku dan tempat aku berlindung, yang menundukkan bangsa-bangsa ke bawah kuasaku!
 
Raja Daud mengenal Tuhan sebagai seorang pahlawan perang yang melatih Daud untuk menjadi seorang yang perkasa didalam perang dan juga sekalian menjadi tempat perlindungan atau benteng pertahanan yang sangat kokoh bagi nya.
 
Sekarang mari kita lihat konflik atau perang didalam kehidupan kita
 
YAKOBUS 4:1-2:
  1. Dari manakah datangnya sengketa dan pertengkaran di antara kamu? Bukankah datangnya dari hawa nafsumu yang saling berjuang di dalam tubuhmu?
  2. Kamu mengingini sesuatu, tetapi kamu tidak memperolehnya, lalu kamu membunuh; kamu iri hati, tetapi kamu tidak mencapai tujuanmu, lalu kamu bertengkar dan kamu berkelahi. Kamu tidak memperoleh apa-apa, karena kamu tidak berdoa.
 
Nafsu dan keserakahan manusia adalah sumber dari konflik kehidupan kita baik secara individu maupun secara korporat dan secara bangsa dengan bangsa.
 
Tapi Tuhan Yesus sudah mati untuk membuat kita bisa menang dari semua pergumulan hawa nafsu dan keserakahan manusia kita.
 
ROMA 8:37:
Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.
 
Kita bisa menang atas semua kejahatan dan keserakahan manusiawi kita karena ada seorang manusia yang sudah berhasil mengalahkan semua kejahatan manusia dengan ketaatan sempurna kepada kehendak dan rencana Bapa Sorgawi dengan mati di kayu salib.
Tugas dari Bapa Sorgawi untuk kita hidup dalam KEMENANGAN atas dosa dan kejahatan manusia ini diberikan oleh Tuhan Yesus kepada para murid-murid Nya, termasuk kita
 
1 TIMOTIUS 1:18-19:
  1. Tugas ini kuberikan kepadamu, Timotius anakku, sesuai dengan apa yang telah dinubuatkan tentang dirimu, supaya dikuatkan oleh nubuat itu engkau memperjuangkan perjuangan yang baik dengan iman dan hati nurani yang murni.
  2. Beberapa orang telah menolak hati nuraninya yang murni itu, dan karena itu kandaslah iman mereka,
 
C. KENYATAAN PERANG
 
MATIUS 24:6-7:
  1. Kamu akan mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang. Namun berawas-awaslah jangan kamu gelisah; sebab semuanya itu harus terjadi, tetapi itu belum kesudahannya.
  2. Sebab bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan melawan kerajaan. Akan ada kelaparan dan gempa bumi di berbagai tempat.
 
KENYATAAN akan ada nya konflik dan perang antara Tuhan dengan iblis, lalu diturunkan kepada kehidupan kita sekarang ini tidak bisa dihindari dan dicegah dengan usaha apapun; yang bisa kita lakukan adalah memilih pada pihak yang sudah pasti menang yaitu pihak Tuhan Yesus
 
II. KEYAKINAN IMAN
 
MATIUS 24:6:
  1. Kamu akan mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang. Namun berawas-awaslah jangan kamu gelisah; sebab semuanya itu harus terjadi, tetapi itu belum kesudahannya.
 
Kita yang percaya pada Tuhan Yesus, tidak seharusnya ikut gelisah dan takut akan KEJADIAN konflik dan perang disekitar kita, semua nya Itu sudah di tentukan untuk pasti terjadi.
Untuk membuat hidup kita menjadi tenang dan damai, yang harus kita lakukan adalah mengetahui, mempercayai dan menghidupi apa yang sudah Tuhan katakan didalam Alkitab yang adalah Firman Tuhan.
 
A. DAMAI YANG BERASAL DARI JANJI TUHAN
 
MAZMUR 46:6-9:
(46-7) Bangsa-bangsa ribut, kerajaan-kerajaan goncang, Ia memperdengarkan suara-Nya, dan bumipun hancur.
(46-8) TUHAN semesta alam menyertai kita, kota benteng kita ialah Allah Yakub. Sela
(46-9) Pergilah, pandanglah pekerjaan TUHAN, yang mengadakan pemusnahan di bumi,
(46-10) yang menghentikan peperangan sampai ke ujung bumi, yang mematahkan busur panah, menumpulkan tombak, membakar kereta-kereta perang dengan api!
 
Tuhan Yesus dan kuasa Roh Kudus akan bersama kita selalu dan tidak akan membiarkan kita menderita akibat perang yang terjadi
 
YESAYA 2:4:
Ia akan menjadi hakim antara bangsa-bangsa dan akan menjadi wasit bagi banyak suku bangsa; maka mereka akan menempa pedang-pedangnya menjadi mata bajak dan tombak-tombaknya menjadi pisau pemangkas; bangsa tidak akan lagi mengangkat pedang terhadap bangsa, dan mereka tidak akan lagi belajar perang.
 
B. DAMAI YANG BERASAL DARI HADIRAT TUHAN
 
ULANGAN 20:2-4:
  1. Apabila kamu menghadapi pertempuran, maka seorang imam harus tampil ke depan dan berbicara kepada rakyat,
  2. dengan berkata kepada mereka: Dengarlah, hai orang Israel! Kamu sekarang menghadapi pertempuran melawan musuhmu; janganlah lemah hatimu, janganlah takut, janganlah gentar dan janganlah gemetar karena mereka,
  3. sebab TUHAN, Allahmu, Dialah yang berjalan menyertai kamu untuk berperang bagimu melawan musuhmu, dengan maksud memberikan kemenangan kepadamu.
 
Jangan takut, jangan gentar, Tuhan berjanji selalu menyertai kita dalam keadaan perang dengan musuh kita, dan Tuhan yang akan memberikan KEMENANGAN bagi kita
 
ULANGAN 31:7-8:
  1. Lalu Musa memanggil Yosua dan berkata kepadanya di depan seluruh orang Israel: “Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, sebab engkau akan masuk bersama-sama dengan bangsa ini ke negeri yang dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepada nenek moyang mereka untuk memberikannya kepada mereka, dan engkau akan memimpin mereka sampai mereka memilikinya.
  2. Sebab TUHAN, Dia sendiri akan berjalan di depanmu, Dia sendiri akan menyertai engkau, Dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau; janganlah takut dan janganlah patah hati.”
 
MATIUS 1:23:
“Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel”–yang berarti: Allah menyertai kita.
 
YOHANES 14:27:
Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.
 
YOHANES 16:33:
Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia.
 
C. DAMAI DARI RENCANA TUHAN
 
MATIUS 24:6:
  1. Kamu akan mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang. Namun berawas-awaslah jangan kamu gelisah; sebab semuanya itu harus terjadi, tetapi itu belum kesudahannya.
 
YESAYA 26:3-4:
  1. Yang hatinya teguh Kaujagai dengan damai sejahtera, sebab kepada-Mulah ia percaya.
  2. Percayalah kepada TUHAN selama-lamanya, sebab TUHAN ALLAH adalah gunung batu yang kekal.
 
Tidak ada satu kuasa apapun yang bisa memisahkan kita dari kasih Tuhan.
 
ROMA 8:37-39:
  1. Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.
  2. Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang,
  3. atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita. Amin
Tags:
, , , ,
No Comments

Sorry, the comment form is closed at this time.