08 Jun Pesan Hari Pentakosta (Roh Kudus)

Hari ini adalah hari ulang tahun gereja Tuhan, yaitu hari Pentakosta. Hari dimana Roh Kudus dicurahkan atas umat-Nya. Marilah kita bersama-sama belajar tentang kehidupan orang Kristen yang Roh Kudus turut bekerja di dalam kehidupan orang-orang percaya. (Bacaan minggu ini diambil dari Lukas 24: 44-53 dan Kisah Para Rasul 1: 4-11)

Pertama-tama, orang Kristen diberikan Roh Kudus, Roh yang dapat membukakan pikiran manusia (Opened Understanding), karena Roh Kudus adalah roh yang menyingkapkan/roh pewahyuan (Spirit of Revelation). Kehidupan seseorang dapat berubah melalui pekerjaan Roh Kudus, dan bukan hanya perubahan kecil saja, tetapi terjadi transformasi di dalam hidup orang tersebut. Roh Kudus memberikan lebih dari sekedar informasi, Ia mengakibatkan transformasi di dalam kehidupan manusia.

Tidak sama seperti agama-agama lainnya, orang Kristen tidak bisa berziarah! Bahkan ziarah yang pertama pun gagal dilakukan. Maria Magdalena menemukan kubur Yesus yang kosong. Kita memiliki kubur yang kosong sebagai bukti Allah kita telah bangkit (Opened Tomb)!

Jikalau pintu kubur saja dapat dibuka oleh Allah kita, tidak ada pintu masalah di dalam hidup ini yang tidak dapat Ia buka bagi anak-anak-Nya (Roma 8:31). Kita boleh jatuh tujuh kali, tetapi kita akan selalu bangkit kembali. Roh Kudus adalah Roh yang membangkitkan (Spirit of Resurrection – Roma 8:11).
Kubur yang kosong adalah bukti terbesar bagi dunia akan Allah kita yang hidup dan juga merupakan bukti yang terpenting (The Greatest proof)!

Saya pernah ditanya oleh seseorang kenapa saya menyembah Yesus dan bukan allah nenek moyang saya. Saya berkata kepadanya bahwa hanya Yesus Allah satu-satunya yang membukakan tangan-Nya. Allah-allah lain menutup/melipat tangan mereka, tetapi Yesus menerima kita orang yang berdosa dengan membukakan tangan-Nya di atas kayu salib (Opened Arms – Lukas 24: 50). Tuhan Yesus selalu siap untuk menolong kita 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Roh Kudus adalah Roh yang menerima, mengasihi dan mengampuni (Spirit of Acceptance and Love). Setiap kita yang sudah jatuh, bersalah, dan berdosa dapat kembali kepada-Nya, sebab Tuhan selalu membuka tangan-Nya.

Tidak ada kasih yang lebih dari seorang yang mati bagi sahabatnya selain dari pada Yesus, yang mati bagi musuh-musuh-Nya. Inilah kasih yang terbesar (The Greatest Love).

Gaya hidup orang yang berkemenangan itu adalah gaya hidup yang selalu memberkati dan mengampuni? Marilah kita membukakan tangan kita bagi orang lain sebagaimana Tuhan Yesus telah membukakan tangan-Nya bagi kita.

Tahukan saudara bahwa kita juga memiliki koneksi yang terkuat dengan surga? Dengan turunnya Roh Kudus kedunia ini, kita boleh memiliki koneksi yang terhebat ke surga (The Greatest Connection). Kita tidak memerlukakan perantara!

“Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dana Aku akan makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku” (Wahyu 3:20). Pintu yang terbuka! Marilah kita buka pintu rumah kita untuk pelayanan dan pekerjaan Tuhan. Kita bisa melakukan hal-hal yang praktis, contohnya, jika kita ada kamar kosong di rumah, kita bisa berikan kepada orang yang memerlukakannya. An Opened House!