03 Apr Selesaikan Perlombaan Iman Dengan Baik

“Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita. Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah.” Ibrani 12:1-2

Pesan Hari Paskah adalah pesan tentang hidup baru, yaitu kehidupan baru bagi mereka yang percaya kepada Yesus Kristus.

Hari ini saya mau bertanya kepada saudara, apakah saudara percaya bahwa Yesus telah mati di atas kayu salib dan telah bangkit dari kubur pada hari yang ketiga?

Jika ada dari saudara yang ragu saya dapat memakluminya; kenapa? Karena saudara tidak ada di sana pada waktu itu. Apakah hal itu benar-benar terjadi?

Coba kita pakai hikmat yang sederhana: jika manusia biasa saja, contohnya kriminial yang mau dieksekusi, dia harus melalui banyak prosedur dan berbagai tingkat keamanan supaya dapat dipastikan eksekusi tersebut dapat berjalan sesuai dengan rencana, apalagi halnya dengan eksekusi Tuhan Yesus?

Pemerintah Romawi pasti meyakinkan bahwa Yesus mati mati di atas kayu salib!

Dengan hal kebangkitan Tuhan Yesus, tentara Romawi juga pasti meyakinkan bahwa tidak ada yang mencoba mencuri mayat Yesus, sebab ada berita bahwa Yesus akan bangkit di hari yang ketiga.

Tahukah juga saudara bahwa kubur Yesus itu ditutup dengan batu yang sangat besar dan berat? Diperlukan paling tidak beberapa orang dewasa dengan bantuan alat untuk membuka pintu batu kubur Yesus untuk membukanya. Maka tidaklah mudah untuk membuka kubur Yesus yang juga dijaga ketat oleh bangsa Romawi.

Jika hari Paskah benar-benar terjadi, maka barangsiapa yang percaya kepada Tuhan Yesus akan memperoleh hidup yang baru, yaitu keselamatan.

Tetapi jangalah kita memulai hidup baru setiap hari Paskah. Kita harus bertumbuh, dan tidak kembali kepada kehidupan yang lama lagi dan berulang-ulang memulai kehidupan baru pada hari Paskah!

Setelah hidup baru, apa langkah kita selajutnya?

“Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.” (Filipi 3:13-14)

Di dalam perlombaan kita harus berusaha menang; bagaimanakah caranya?

1. Forget the past “menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita” (Ibrani 12:1)

Lupakanlah yang lalu. Tanggalkan segala beban dan dosa yang merintangi.

Seperti atlit dalam pertandingan, walaupun mereka mungkin membawa beban pada waktu latihan, tetapi pada waktu di dalam pertandingan sumua beban akan dilepaskan.

2. Focus “Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus” (Ibrani 12:2)

Mata kita harus senantiasa tertuju hanya kepada Yesus selama di dalam perlombaan. Kita mungkin ada masalah dalam hidup ini, tetapi janganlah kita pusingkan hal itu. Fokus kepada Yesus, maka kita akan berhasil.

3. Fight to win “berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita” (Ibrani 12:1)

Berlombalah dengan giat dan tekun, jadilah pemenang dengan tidak merugikan orang lain (on a win-win basis).

4. Finish it well “Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan” (Ibrani 12:2)

Selesaikanlah perlombaan dengan baik. Jangan kita hanya menang sesaat saja dan puas, tetapi kita harus menyelesaikan juga perlombaan iman dengan baik.