22 Aug Mimpi yang menjadi kenyataan / The possible dream
Bacaan: Kejadian 37:5-9
Banyak anak-anak Tuhan yang setelah mendapatkan pernyataan Tuhan , mimpi dan nubuatan namum takut untuk melangkah karena takut gagal, takut salah mendengar dan yang lain lainnya. Ketakutan adalah penyebab kegagalan. Devinisi Ketakutan adalah kecemasan untuk keselamatan karena suatu bahaya yang dibayangkan atau kenyataan yang mengancam. Atau suatu alarm, emosi yang menyakitkan yang disebabkan oleh bahaya yang mengancam atau sesuatu yang jahat.
Kesalahan kita yang berikutnya, sering kali mengikuti dan menanggapi keadaan dunia ini dan segala kejadian yang mencemaskan, menakutkan yang terjadi pada orang lain, lalu di ukurkan pada keadaan hidup kita yang tidak ada hubunganya sama sekali dan lalu berpikir bagaimana kalau hal yang menakutkan itu terjadi pada kita, dan akibatnya membuat kita jadi merasa takut yang tanpa alas an yang jelas. Ketakutan dapat mencegah anda untuk mengejar, mencoba dan melaksanakan mimpi anda alias menjadi orang yang apatis, tanpa gairah hidup.
Kemenangan yang luar biasa hanya dapat terjadi melalui peperangan yang luar biasa, tiada mahkota tanpa salib dan tiada keuntungan tanpa kesakitan. Tuhan mau supaya kita mendapat suatu pandangan yang baru dan benar akan kehidupan, bisnis, sekolah, pekerjaan, pelayanan dan hubungan-hubungan sebab ini akan membawa dampak yang sangat besar dalam kita mengambil keputusan untuk mejalani hidup yang berkemenangan didalam Tuhan Yesus.
“Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.”(2 TIm 1:7)
Rasa takut adalah suatu roh dan ketakutan adalah dosa. Di terjemahan NASB, dikatakan di 2 Tim 1:7 bahwa kita diberi power/kuasa untuk mengalahkan ketakutan. Biar kuasa Roh Kudus tidak hanya bekerja di gereja dan dalam berbahasa Roh saja tapi biarlah DIA menjadi kuasa yang menyertai kita di sekolah, bisnis, pekerjaan, pergaulan dan sungguh-sungguh kita menjadi saksi bagi Tuhan kita.
Kekecewaan pun sangatlah mematikan dan anda tidak bisa hidup atau bersembunyi dari pada kekecewaan sebab ia akan membuat kita menjadi penakut ( Coward ) yang akan menghancurkan anda (Wahyu 21:8). Janganlah kita bawa pengalaman buruk kita di masa lalu sebab jikalau demikian, kita tidak percaya bahwa Tuhan telah mengampuni dan memulihkan kita, tapi ketika kita melakukan Firman Tuhan, maka yang lama sudah berlalu dan yang baru sudah datang maka kita tetap bisa menjadi yang terbaik dalamNya. Yesaya 41:10-11 mengajarkan kita supaya janganlah takut sebab Firman Tuhan mempunyai kuasa untuk dapat menegakan anda.
Apa yang dilakukan oleh ketakutan?
- Membuat ragu akan Firman Tuhan yang ditulis dalam Alkitab juga menunjukan bahwa kita tidak percaya kepada janji-janji Tuhan, bahkan kita lebih percaya pada perkataan manusia.
- Membuat kita ragu akan kemampuan dan kuasa Tuhan yang juga menunjukan bahwa kita lebih beriman kepada kemampuan dan kuasa iblis atau manusia.
- Membuat kita ragu akan kuasa Firman Tuhan yang sanggup mengatasi keadaan kita
- Menbuat kita ragu akan integritas Tuhan dan menyebutnya pembohong.
Kenapa Tuhan memberkati kita dengan berkelimpahan? (Ulangan 15:4-6)
- Dia adalah pemilik segalanya, bukan berarti Tuhan memberi begitu saja tapi yang TUHAN beri adalah kUASA untuk MEMPEROLEH kekayaan ( WEALTH )bukan hanya dalam segi materi ( RICH ) tapi dalam segala sisi kehidupan.( ULANGAN 8:18 ).
- Tuhan YESUS adalah Raja diatas segala raja-raj, dan raja-raja itu adalah kita, dan lucifer telah ditundukan di hadapan kita.( YEHEZKIEL 28:13-17 ).
- Tuhan memberkati kita dengan berkelimpahan supaya kita dapat memberkati orang lain.
Perkatakanlah mimpi mu, kepada dirimu berulang-ulang sampai kamu menjadi sangat yakin ( iman datang dari pendengaran, pendengaran akan Firman Tuhan), mimpi yang dari Tuhan itu adalah Rencana Tuhan yang khusus buat kita dan waktu kita mengucapkanya berulang-ulang dan didengar oleh telinga kita maka akan timbul iman yang penuh Kuasa. Lalu kita ucapkan kepada Tuhan didalam doa mu dan akui bahwa kamu percaya dan pasti terjadi. Terakhir kepada keadaan yang buruk dan bahkan kepada iblis, katakana bahwa keadaan dan iblis tidak bisa menghancurkan mimpi yang dari Tuhan. Sebab seperti Yusuf yang menghadapi masa dimana dia dimasukan ke lubang sumur, di jual sebagai budak ke orang Mesir, di fitnah oleh istri Potifar dan di penjara, dan satu satunya yang membuat dia bertahan adalah mimpinya. Mimpi yang dari Tuhan akan menangkap emosi anda, mendorong roh anda, memotivasi pikiran anda dan memberi energi pada kehidupan anda.
“Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.” (Ibrani 11:1)
Harapan anda ada di Mimpi anda; Harapan anda ada di Visi anda dan Iman anda dimulai untuk menuju diluar dari apa yang anda bisa liat. Belajarlah dari Yusuf dimana dia merubah percobaan menjadi kemenangan; batu sandungan menjadi batu loncatan dan ujian menjadi kesaksian.
Segala sesuatu itu tiada yang mustahil bagi orang yang percaya:
“Karena itu Aku berkata kepadamu: apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu.” (Markus 11:24)
“Kami mematahkan setiap siasat orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah. Kami menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus,” (2 Korintus 10:5). GBU WITH REVAYAH. AMIN.
No Comments