26 Sep Janji yang Khusus bagi Orang Percaya

Hari hari ini kita hidup di dalam dunia dimana kita harus berprestasi, di sekolah, tempat kerja dan bahkan dalam agama lain pun kita perlu meraih sesuatu sebelum kita diakui. Tapi C.S. Lewis mengatakan bahwa yang membedakan KeKristenan dari pada yang lain adalah konsep kasih karunia. Kristus telah melakukan segala sesuatu untuk kita supaya kita dapat diterima di mata Tuhan. (Kolose 3:3) Bukan lagi Tuhan menilai kita sesuai prestasi kita tapi ketika Dia melihat kita, Dia melihat Kristus dan kita didalamNya Bukan lagi ketidak sempurnaan kita tapi kesempurnaan Kristus yang menutupi kita.

Roma 8:28-30 adalah janji khusus yang Tuhan berikan bagi kita orang percaya dan menjadi akar dari pada banyak janji janji yang lain. Janji tersebut menjadi suatu tembok pertahan dan keamanan bagi orang percaya untuk hidup dengan sukacita, damai dan nyaman, sepert dalam suatu benteng yang kokoh dan kuat.
Kalau di film film banyak dari pada peran utamanya harus mengalami suatu kesusahan sebelum mencapai akhir yang bahagia apa lagi kehidupan kita yang di atur oleh Tuhan yang penuh dengan hikmat. Kepercayaan kita bahwa Tuhan yang berdaulat menguasai segala sesuatu untuk kebaikan kita, dan Dia bekerja dalam segala sesuatu, bukan saja yang baik dan berguna tapi bahkan kesalahan, kesukaran, kebodohan dan lain lainnya. Tuhan tidak pernah memberikan kita hal hal yang buruk. Tetapi ketika iblis melemparkan lemon pada anda, Allah akan membuat lemonade dari itu!

Janji Tuhan adalah bagi orang percaya yang mengasihi Tuhan dan terpanggil sesuai dengan rencana Allah. Sekalipun Tuhan dapat mengetahui sebelumnya, Dia tetap memberi pilihan yang bebas. Kita bebas untuk membuat keputusan dan melakukan apa yang kita inginkan tetapi kita tidak bebas untuk mengubah konsekuensi! Bagi mereka yang Dia ketahui sebelumnnya untuk menjadi umat-Nya, Dia juga ditakdirkan untuk menjadi serupa dengan gambaran Kristus.
Segala sesuatu dalam hidup bekerja bersama untuk kebaikan, untuk membuat kita seperti Yesus. Iblis bekerja untuk menghancurkan kita tetapi Tuhan bekerja melalui itu, tangan Tuhan tidak pernah terikat. Dan ada suatu jaminan bahwa setiap orang dalam rantai Tuhan akan mencapai tujuan permuliaan, dan rantai itu memberikan kepastian, kepercayaan diri, kepastian dan keamanan. (Roma 8:29-30)

Bagi mereka yang Tuhan telah tentukan, Dia pun juga memanggil. Panggilan ini berbicara tentang Tuhan memanggil anda untuk menjadi umatNya. Dimana ketika kita mulai mendengar Injil dan hati kita terbuka dan meresponiNya. Mereka yang menerima Kristus sebagai Juruselamat pribadi mereka adalah mereka yang menerima panggilan. Tidak ada yang bisa mengaku bahwa Yesus adalah Tuhan kecuali oleh karya Roh Kudus. Roh Kudus diberikan oleh anugerah Tuhan. Jadi semuanya dimulai dengan anugerah dan akan berakhir dengan anugerah! Keselamatan kita diawali dengan rahmat Allah dan akan berakhir oleh anugerah-Nya. (Fil 1:6)

Mereka yang Ia panggil, Dia juga membenarkan. Kita tidak membenarkan diri kita sendiri. Peran kita di dalamnya adalah untuk memiliki iman. Oleh karena itu pembenaran oleh iman! Mereka yang menerima panggilan akan dapat meresponi dalam iman dan menerima pembenaran dari Allah. Panggilan menciptakan iman. Pembenaran kita tidak dari hukum tapi dari pada Iman. Keberadaan kita dengan Tuhan tidak didasarkan apa yang anda lakukan tapi apa yang Kristus lakukan!

Dan mereka yang dibenarkan, Dia juga permuliakan. Kemuliaan bukan hanya berbicara tentang keserupaan sempurna dari Kristus yang kita akan memiliki pada akhir hari, tetapi juga bicara tentang kemuliaan Tuhan dalam janji janji dan mimpi yang Dia berikan kepada ktia. Allah akan membawa kita dari kemuliaan kepada kemuliaan. Pembenaran oleh iman akan membawa kita ke permuliaan.

Dalam Perjanjian Lama, kita temukan bahwa Tuhan sering meningalkan umat-Nya karena dosa. Tuhan akan memberkati umat-Nya ketika mereka mematuhi perintah-Nya tapi kutukan ketika mereka tidak taat. Itu semua berdasarkan hukum. Tetapi dalam Perjanjian Baru, Allah menyatakan bahwa “Dia tidak akan pernah meninggalkan kita” dan Dia juga mengatakan ” bahwa Aku menyertai kamu senantiasa sampai akhir zaman.” Itu sebabnya kita bisa berjalan dalam keyakinan bahwa tidak peduli apa pun, Allah selalu bagi kita dan tidak ada yang bisa melawan kita.

Pertanyaannya adalah apakah anda tahu bahwa Tuhan sedang bekerja untuk kebaikan Anda? Di tengah penjara, bangkrut, penyakit, penganiayaan, penderitaan, sakit, ketika kita berada di ujung kematian dan dikelilingi oleh masalah, apakah kita tahu bahwa Tuhan sedang bekerja? Iblis mencoba merampok dan mencoba semua yang dia bisa untuk mencuri jubah anugrah kita. Tetapi kabar baiknya adalah bahwa bukanlah berkat Tuhan yang menjadi juban anugrah kita, tetapi pribadi Kristus sendiri dan tidak ada di dunia ini yang dapat memisahkan kita dari kasih-Nya! Tidak seorang pun dapat mengambil kebaikanNya dari kita. Dia adalah Awal dan Akhir. Dia bekerja selalu untuk kebaikan umat-Nya!

Kejadian 50:20 – Tuhan menggunakan semua rancangan jahat terhadap Yusuf untuk kebaikan Yusuf. 1 Tesalonika 5:18 – bersyukur dalam segala hal, karena ini adalah kehendak Allah bagi anda. Hal hal yang terjadi pada kita mungkin bukan kehendak Tuhan. Tapi kehendak-Nya bagi kita adalah untuk bersyukur dan Ia akan menggunakan situasi tersebut sebagai bagian dari rencana-Nya yang menakjubkan untuk memuliakan kita. Sulit untuk memahami sesuatu ketika kita sedang melaluinya tapi kita percaya hal tersebut bekerja untuk kebaikan kita. Dia akan mengubah kekacauan kita menjadi pesan dan ujian kita menjadi kesaksian.