01 Mar Be Fruitful and Multiply – Mar 13

By Eddy Suki

Bulan Maret adalah awal musim gugur di Australia, yang ditandai dengan daun yang menguning, gugur dan jatuh ke atas tanah. Sepertinya tidak ada kehidupan dan hasil yang dapat dinikmati dari pohon-pohon di musim ini.

Leviticus 26:9 (ESV) “I will turn to you and make you fruitful and multiply you and will confirm my covenant with you”. Kitab Imamat mencatat perintah Tuhan kepada bangsa Israel. Perintah ini diberikan setelah bangsa Israel berpaling dari Tuhan dengan menyembah allah lain (Keluaran 32). Di balik semua perintah ini, Tuhan menginginkan bangsa Israel menikmati hidup yang “fruitful and multiply”.

Saat ini kita mungkin mengalami musim gugur dalam kehidupan rohani dan jasmani. Kehidupan kita kering dan tidak berbuah. Melalui pesan ini, Tuhan ingin mengingatkan kepada kita janjiNya tetap akan tergenapi pada saat kita:

• Tidak berpaling daripadaNya dan tidak menyembah allah lain (Keluaran 20:3-4).
• Tetap setia pada saat ranting kehidupan kita harus di pangkas (prune). Hal ini harus terjadi supaya kita dapat menghasilkan buah rohani yang lebih lebat (fruitful) (Galatia 5:22-23).
• Rela mengijinkan ranting kehidupan kita yang tidak berbuah untuk dipotong. Ranting ini merupakan kehidupan rohani dan jasmani kita yang tidak berkenan kepada Tuhan (Galatia5:19-21).
• Walaupun terlihat tidak berdaun dan berbuah namun Tuhan tetap mencukupi kehidupan rohani (akar) melalui siraman air (Roh Kudus) dan pupuk (Firman Tuhan) dan jasmani (batang) melalui pekerjaan kita.

“Multiply” tidak hanya diartikan sebagai “beranak cucu” secara biologis, namun juga “memuridkan” dalam konteks pelayanan kita dalam gereja lokal (Matius 28:18-20).

Doa saya kepada kita semua “So that you may live a life worthy of the Lord and please Him in every way: bearing fruit in every good work, growing in the knowledge of God” – Colossians 1:10

Three main statements:

1. Sepertinya tidak ada kehidupan, pertumbuhan dan hasil yang dapat dinikmati dari pohon-pohon di musim gugur.

2. Dibalik semua perintah ini, Tuhan menginginkan bangsa Israelmenikmati hidup yang “fruitful and multiply”.

3. “Multiply” tidak hanya diartikan “ber-anak cucu” secara biologis namun juga diartikan “me-muridkan”