01 Jun Roh yang Tersembunyi dibalik Pelayanan Usher – Jun 11

By Wen Poe Foe

Pelayanan usher adalah salah satu pelayanan kunci didalam sebuah gereja dimana sering kali dianggap remeh dan tidak diperhitungkan bagi kebanyakan orang.

Tugas usher yang biasa dikenal secara umum adalah menerima tamu, menjalankan persembahan, dan melayani perjamuan kudus. Menurut saya itu belum cukup karena ada pelayanan yang tidak terlihat yang dianggap biasa tapi sebenarnya luar biasa pengaruhnya.

Melalui bulletin ini, saya akan coba untuk membuka cara berpikir kebanyakan orang. Pelayanan yang tidak terlihat itu adalah membersihkan sampah yang ditinggalkan di dalam gereja, mengamankan barang yang tertinggal, menjadi citra gereja, dan mencarikan teman untuk yang datang sendirian / pertama kali.

Contoh – contoh diatas tersebut hanyalah secara manusiawi tetapi yang terpenting dibalik semua itu adalah Roh yang takut akan Tuhan.

Saya akan ambil contoh tentang menerima tamu. Sewaktu kita melayani usher, kita harus mempunyai damai sejahtera untuk dibagikan yang biasa dilakukan dengan berjabat tangan dan berkata “Shallom”. Disini usher dituntut untuk mempunyai hubungan yang baik kepada Tuhan juga keluarga dan orang – orang sekitar kita. Adalah tidak mungkin untuk membagikan apa yang tidak ada didalam diri kita sendiri.

Sangat disayangkan banyak dari jemaat yang datang berpura – pura sibuk untuk melewati para usher atau sekedar sentuh jari saja. Bagaimana mungkin damai sejahtera disalurkan jika yang seharusnya menerima menolak berkat kuasa untuk berdamai baik kepada manusia ataupun Tuhan. Iman tanpa perbuatan adalah sia – sia.

Saya harap dengan artikel singkat ini bisa memacu para usher dan jemaat untuk lebih menerapkan kebenaran Firman Tuhan lewat sikap hidup kita.