01 Jan Tidak Melangkah Sendirian – Jan 13
By Asya Syafaati
“TIDAK MELANGKAH SENDIRIAN”
Baru-baru ini saya harus perpanjang paspor dan Permanent Resident visa yang sudah habis masa berlakunya. Tiba-tiba Tuhan ingatkan saya kembali kepada masa pencobaan yang saya alami bertahun-tahun yang lalu. Setiap saya teringat hal ini, ada luapan syukur dan haru akan kasih Tuhan yang begitu besar…
Tidak lama setelah saya tiba di Sydney, perusahaan papa saya bangkrut karena ditipu orang. Secara otomatis bantuan keuangan dari orang tua termasuk biaya uang kuliah pun harus di stop. Hanya dengan kasih karunia Tuhan akhirnya saya diberikan beasiswa dari UTS sehingga saya pun dapat lulus kuliah.
Setelah saya lulus kuliah, perusahaan papa maju kembali. Tapi saya tidak akan pernah melupakan pelajaran-pelajaran berharga yang saya dapatkan selama Tuhan menguji saya dulu. Salah satunya yang selalu saya ingat itu adalah meskipun dulu saya sempat hidup kekurangan, saya sebenarnya sungguh diberkati karena saya memiliki saudara-saudari di KM yang tidak kenal lelah menguatkan, mendoakan dan mengingatkan saya betapa Tuhan tidak pernah memberikan pencobaan yang melebihi kekuatan anak-Nya dan bahwa bagi Dia tidak ada satu hal pun yang mustahil.
Tuhan tahu kalau saya tidak akan sanggup melangkah sendirian, maka Dia kirimkan malaikat-malaikatNya dalam bentuk komunitas kecil yang sudah seperti keluarga sendiri. Saya tidak pernah menyesal kalau dulu saya memilih untuk tetap menyempatkan datang KM meskipun harus bekerja dan kuliah. Tanpa dorongan spiritual dan perhatian yang diberikan teman-teman di KM, saya bisa saja terjatuh dan tidak sanggup bangkit lagi… Terima kasih, Tuhan untuk komunitas ini! Yuk bergabung dengan KM terdekat supaya kita sama-sama terberkati!
“Karena itu nasihatilah seorang akan yang lain dan saling membangunlah kamu seperti yang memang kamu lakukan.” (1 Tesalonika 5:11)
Sorry, the comment form is closed at this time.