05 Feb No Evil Can Stop You
“Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian. Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran.”” Yohanes 4:23, 24
No evil can stop you, when you worship in spirit and truth. Jangan kita salah, menyembah dalam roh di sini tidak sama dengan menyembah dengan bahasa roh.
Apakah sebenarnya penyembah benar yang dimaksudkan Firman di atas? Hari ini kita akan bersama-sama belajar tentang hal ini.
“Kemudian Musa dan Harun pergi menghadap Firaun, lalu berkata kepadanya: “Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Biarkanlah umat-Ku pergi untuk mengadakan perayaan bagi-Ku di padang gurun.” Tetapi Firaun berkata: “Siapakah TUHAN itu yang harus kudengarkan firman-Nya untuk membiarkan orang Israel pergi? Tidak kenal aku TUHAN itu dan tidak juga aku akan membiarkan orang Israel pergi.”” Keluaran 5:1, 2
Firmat di atas menuliskan bagaimana bangsa Israel disuruh oleh Tuhan untuk pergi ke padang gurun untuk menyembah-Nya. Dan jika kita membaca terus cerita ini, kita tahu bahwa bangsa Israel keluar dari Mesir oleh karena darah domba dan bukan karena kekuatan manusia.
Penyembahan itu seperti suatu pesta, karena itu firman Tuhan berkata tentang perayaan di padang gurun. Dan memang benar bahwa bangsa Israel dapat juga menyembah Tuhan di Mesir, tetapi itu bukanlah penyembahan yang benar. Tuhan mau agar bangsa Israel untuk keluar dari Mesir terlebih dahulu barulah menyembah Dia. Itulah penyembahan yang benar di hadapan Tuhan!
Apakah maksud dari semuanya ini bagi kita semua? Mesir menggambarkan dunia, pikiran dan kehidupan dunia yang harus kita tinggalkan terlebih dahulu baru dapat datang menyembah Tuhan dengan benar. Untuk itu setiap kita perlu keluar dari Mesir!
Setiap kita dikeluarkan dan dilepaskan dari ikatan-ikatan dunia oleh Tuhan hanya untuk satu alasa, yaitu untuk menyembah Dia.
Tahukah saudara bahwa orang yang gemar bekerja sampai berlebihan itupun adalah suatu kutuk yang perlu dilepaskan. Bagi orang yang seperti ini pekerjaannya adalah Mesir bagi hidupnya, dan dia perlu keluar dari ikatan ini supaya dapat menjadi penyembah yang benar. Mesir di dalam hidup kita masing-masing tidaklah sama, apakah Mesir dalam hidup saudara yang harus dipatahkan?
Dengan contoh di atas bukan berarti kita jadi malas bekerja juga, sebab kemalasan adalah suatu ikatan juga. Firman Tuhan (baca Mazmur dan Amsal) dengan jelas berkata bahwa kita harus rajin. Namun bekerjalah dengan waktu yang wajar.
Sewaktu kita bertekad sungguh-sungguh untuk mengikuti Tuhan maka iblis tidak akan senang dan akan mencoba untuk menyerang kita, dia tidak akan membiarkan kita untuk keluar dari Mesir dengan mudah. Hal ini sama dengan Firaun yang melarang keras bangsa Israel untuk keluar dari Mesir.
Setelah kita keluar dari Mesir, kita akan masuk ke padang pasir dan mengalami segala masalah dan cobaan. Namun di tengah-tengah semuanya ini maka kita akan dapat menyembah Tuhan dengan segenap hati.
Dunia boleh mengalami goncangan dan resesi, tetapi anak-anak Tuhan akan dilindungi-Nya. Sewaktu Tuhan mengirim 10 tulah atas bangsa Mesir, perlindungan Tuhan senantiasa menjagai bangsa Israel.
Ingatlah bahwa kita harus menyembah Tuhan di dalam segala hal dan segala situasi. Menyembah Tuhan tidaklah harus dilakukan hanya di dalam gereja pada hari Minggu saja. Sewaktu kita masuk ke dalam dimensi penyembahan yang benar, maka segala belenggu akan terlepas dan beban juga akan terangkat, dan sejak itu juga iblis tidak lagi dapat mencengkram kita. Orang-orang yang masuk ke dalam penyembahan benar akan masuk dan melihat alam Roh.
“Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup.” Yang dimaksudkan-Nya ialah Roh yang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya; sebab Roh itu belum datang, karena Yesus belum dimuliakan.” Yohanes 7:38, 39
Kehidupan yang benar akan ada aliran air hidup di dalamnya. Air yang keluar dari hidup kita ini akan menghancurkan iblis, untuk itu setiap kita perlu dipenuhi oleh air hidup ini, yaitu Roh Kudus.
Jika bangsa Israel keluar dari Mesir karena darah domba, setiap kita keluar dari “Mesir” oleh karena darah Domba juga, yaitu oleh darah Yesus Kristus.
No Comments