Bermegah di dalam Tuhan

Bacaan: 1 Korintus 1:18-31

 

Didalam surat Rasul Paulus untuk jemaat di Korintus, menyatakan bahwa jemaat di Korintus adalah orang orang yang biasa biasa saja namun Tuhan memakai mereka dengan luar biasa. Di sepanjang alkitab, kita pun dapatkan banyak contoh contoh dimana orang yang biasa biasa saja dan Tuhan memakai mereka untuk menunjukan kepada dunia kehebatanNya; tentu Tuhan tetap bisa memakai yang pintar dan hebat untuk pekerjaanNya.

Kenapa Tuhan sering kali pakai orang yang biasa, bodoh, tidak punya talenta, dan yang lain untuk supaya ketika dunia melihat hasil dari pada orang orang tersebut dunia akan timbul suatu pertanyaan yang pada akhirnya hanya bisa terjawab semua oleh karena Tuhan.

Dengan kebenaran yang kita pelajari bahwa Tuhan berdaulat untuk memakai siapa saja dan untuk tujuan apa saja, kita mengerti bahwa setiap dari pada kita ada bagian dan tugas tertentu, kita bisa dengan nyaman melakukan apa yang Tuhan mau tanpa mencoba untuk menjadi orang lain, dan kita pun tidak lagi mencuri kemuliaan Tuhan dengan terdengar hebat dan menggunakan kemampuan kita untuk mempengaruhi orang. Tugas kita bukan untuk meyakinkan orang tapi untuk menyampaikan keberanan Tuhan, dan Tuhan sendiri yang akan bekerja diantara kita. Kebijakan kita tidak ada bandingnya dari pada Tuhan, jadi jangan sampai kita mencoba untuk menjadi bijak atau terdengar bijak tanpa bergantung dari pada Tuhan.

“Orang-orang Yahudi menghendaki tanda dan orang-orang Yunani mencari hikmat” (1 Korintus 1:22)

Dua golongan diayat ini, “Yahudi” dan “Yunani”, dalam jaman saat ini bisa juga menuju kepada orang orang yang mencari kesuksesan, kekayaan dan kepopularitasan di dunia, dan bahkan tanpa disadari, ada saja anak anak Tuhan yang juga percaya dan mengejar hal hal tersebut, sehinga kita datang kegereja hanya mengharapkan sesuatu yang menguntungkan bagi fisikal kita.

Tuhan tidak perlu kita menjadi kaya dan terkenal lebih dahulu untuk memakai kita, tapi dalam kondisi kita apa pun dan di saat kapan pun, Tuhan tetap dapat memakai kita. Bukan orang hebat yang melakukan hal hal yang luar biasa tapi orang yang lemah dan biasa di tangan Tuhan yang hebat dan yang mau taat dan dipakaiNya untuk menunjukan kehebatan Tuhan.

“Karena itu seperti ada tertulis: “Barangsiapa yang bermegah, hendaklah ia bermegah di dalam Tuhan.”” (1 Korintus 1:31)

Mungkin setiap dari pada kita tidak bisa menghindar untuk tidak bermegah akan hal hal tertentu. Yang kita perlu ketahui adalah bahwa dalam pekerjaan Tuhan, kita hanya sekedar tanda. Misalnya dalam perjalanan ke kebun binatang ada suatu tanda bergambar Koala untuk menunjukan bahwa dalam 50m lagi akan sampai pada tempat dimana akan terdapat banyak Koala, orang orang yang normal tidak mungkin berhenti dan cukup puas hanya menikmati pandangan tanda itu dan tidak pergi ke tempat yang aslinya. Demikian juga kita, jangan sampai kita menjadi suatu tanda yang membuat orang cukup hanya berhenti di kita dan akhirnya tidak menunjukan atau mengarahkan mereka kepada Tuhan yang sesungguhnya.

Oleh karena dosa, kita tidak dapat melihat kebenaran dengan jelas, maka dari itu, kita perlu membaca dan merenungkan Firman Tuhan supaya kita tidak gampang dibodohi oleh dunia. Biar focus kita sebagai orang percaya dan segala yang kita lakukan adalah untuk Tuhan, bagi Tuhan dan oleh Tuhan. Kita perlu mempunyai perubahan yang radikal untuk memberikan segalanya untuk Tuhan, dan tidak membawa malu bagi nama Yesus Kristus.

“Tetapi oleh Dia kamu berada dalam Kristus Yesus, yang oleh Allah telah menjadi hikmat bagi kita. Ia membenarkan dan menguduskan dan menebus kita.” (1 Korintus 1:30)

No Comments

Post A Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.