Faithful Life

IBRANI 12:1-3

  1. Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita. 
  2. Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah. 
  3. Ingatlah selalu akan Dia, yang tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak dengan Setia.orang-orang berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa.

Bulan Desember ini kita masuk dengan Faithful Life atau Hidup dengan Setia.

Kunci untuk hidup dengan setia hanya dengan mata yang tertuju kepada Tuhan Yesus yang memulai kehidupan iman kita didalam Dia, dan juga Dia  yang akan membawa kita naik tiap langkah menuju kasempurnaan iman didalam dia. Dia memulai kehidupan iman kita didalam Dia, maka Dia juga yang akan memipin kehidupan iman kita sampai garis finish dengan baik.

Kalau kita bisa berhasil, itu semua hasil iman didalam Dia. Tapi kalau kita salah dan gagal, itu karena kita masih terus belajar untuk hidup  benar didalam Dia, dan Dia yang akan terus memperbaiki hidup kta sehingga menjadi serupa dengan Dia.

Pada waktu kita gagal dan jatuh dalam dosa, maka Tuhan jugalah yang akan menanggung semua kesalahan dan bantahan, celaan, kata-kata buruk dari orang-orang disekitar kita. Kita membuat mess-up (berantakan dan amburadul) tapi Dia mengubah nya menjadi mess-age (pesan yang berarti).

Mess-age adalah kata mess dan age, yang berarti kita melakukan banyak kesalahan dan berantakan, lalu kata age berarti usia atau lamanya waktu berjalan, jadi Tuhan terus bertekun menanggung semua kesalahan dan dan berantakan akibat perbuatan kita dalam waktu yang cukup lama dan akhirnya hidup kita bisa jadi pesan yang indah didalam Dia. Only by His grace!

Tuhan Yesus tidak pernah bosan atau menjadi lemah melihat kesalahan dan kebodohan kita yang berulang, Dia pasti akan terus memberikan anugerah Nya sampai kita menjadi seperti Dia.

Mari kita melihat bukti kesetiaan Tuhan kita dalam cerita natal. 

Kisah natal tidak di mulai dikandang domba didesa kecil di Betlehem, tidak juga dimulai pada zaman nabi-nabi di Perjanjian lama, tapi dimulai sejak kejatuhan Adam ditaman Eden.

Setelah manusia pertama yang bernama Adam jatuh dalam dosa, alias gagal melakukan kehendak Bapa disorga untuk berkuasa diatas bumi seperti disorga, seketika itu juga Tuhan atau Bapa Sorgawi menjajikan seorang penebus yang akan lahir dari seorang wanita keturunan Hawa tapi bukan dari benih (sperma ) seorang manusia pria, melainkan dari benil Ilahi. 

KEJADIAN 3:15:

“Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya.”

Genesis 3:15

“I will put enmity between you and the woman, and between your offspring and her offspring; he shall bruise your head, and you shall bruise his heel.”

Dalam bahasa Inggris jelas keturunan dari benih wanita, bukan keturunan dari seorang pria. Hal ini sangat ganjil karena Alkitab menganut budaya Patriakat atau pria adalah pembawa garis keturunan dan penerus generasi, tapi disini jelas dikatakan benih dari keturunan wanita, dan keturunan wanita ini adalah he atau kata ganti untuk pria tunggal. 

Apa mungkin seorang wanita bisa menghasilkan keturunan tanpa ada benih dari pria? Jelas tidak mungkin! Tapi benih pria disini bukanlah dari manusia tapi dari Bapa Sorgawi sendiri, yaitu dengan mengirimkan Sang Putra, Tuhan Yesus Kristus untuk menjadi benih yang membuahi rahim seorang gadis Maria yang akan melahirkan penjelmaan atau INKARNASI Tuhan menjadi manusia dan disebut Adam terakhir yang mengembalikan apa yang hilang dari Adam yang pertama.

1 Corinthians 15:45:

Thus it is written, “The first man Adam became a living being”; the last Adam became a life-giving spirit.

Keturunan seorang wanita dari benih Bapa Sorgawi adalah “the last Adam/Tuhan Yesus” yang akan menghancurkan kepala ular. 

Romans 16:20

The God of peace will soon crush Satan under your feet. The grace of our Lord Jesus Christ be with you.

Ini adalah janji kesetiaan Tuhan kepada kita seluruh umat manusia dan seluruh isi alam semesta untuk menghancurkan pekerjaan iblis yang sudah mendominasi kehidupan manusia dan alam semesta sekian ribu tahun sejak kejatuhan Adam di taman Eden.

Kalau kita melihat kembali kepada sejarah penciptaan alam semesta dan segala isinya, maka pada hari ke enam, pada waktu Bapa Sorgawi, Sang Putra, dan Roh Kudus selesai menciptakan segalanya maka dikatakan,

Genesis 1:31:

And God saw everything that he had made, and behold, it was very good. And there was evening and there was morning, the sixth day.

Tuhan melihat segala yang Dia sudah ciptakan sejak hari pertama sampai hari ke enam semuanya “amat baik”. Ini bukan cuma penciptaan dari yang tidak ada menjadi ada, atau pada waktu Tuhan selesai menciptakan manusia sebagai puncak ciptaan itu saja, tapi juga sekaligus berarti dengan tatanan, urutan dan fungsi kerja diantara segala yang Tuhan sudah ciptakan yaitu seluruh galaxy dan isi nya serta sistem kerja yang sdh Tuhan tetapkan bahwa manusia sebagai penguasa dari segala ciptaan yang lain. Inilah yang Tuhan bilang “sangat baik”

Tuhan sudah menginfestasikan keberadaan Pribadi Nya pada penciptaan ini, sehingga waktu Adam gagal, maka seketika itu juga Tuhan berencana untuk penebusan dan pemulihan yang hilag dari kejatuhan Adam.

John 3:16:

“For God so loved the world, that he gave his only Son, that whoever believes in him should not perish but have eternal life.

Arti kata WORLD is KOSMOS, artinya orderly system government.

Tuhan sangat mencintai ciptaan dan tatanan kehidupan dan pemerintahan yang sudah Dia ciptakan seperti ada tertulis dalam kitab kejadian. 

John 3:17

For God did not send his Son into the world to condemn the world, but in order that the world might be saved through him.

Tuhan tidak mengirimkan Sang Putra, Tuhan Yesus Kristus ke KOSMOS untuk menghukum KOSMOS, tapi untuk menyelamatkanya didalam DIA!

John 3:18

Whoever believes in him is not condemned, but whoever does not believe is condemned already, because he has not believed in the name of the only Son of God”. 

Berita natal yang sejati adalah bukan shopping, makan-makan, jalan-jalan, atau liburan, tapi kejadian kelahiran Tuhan Yesus Kristus ke dunia bukan untuk menghukum dan menghancurkanya, tapi untuk menyelamatkan dan memulihkan apa yang hilang dari Adam pertama lewat kelahiran, kematian diatas kayu salib dan bangkit pada hari yang ketiga, sehingga didalam Adam yang terakhir ini semua kesempurnaaan ciptaan Tuhan diseluruh alam semesta dipulihkan. 

Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga diberikan Anak Nya yang tunggal, supaya barangsiapa yang percaya kepada Nya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal. Inilah bukti kesetiaaan kehidupan Tuhan bagi kita, sehingga kita juga bisa hidup dengan setia didalam Dia. Amin

No Comments

Sorry, the comment form is closed at this time.