From Bethel to El-Bethel

Kisah Yakub dimulai dari doa Ishak yang sangat desperat minta anak pada Tuhan.
Ishak menikah dgn Ribka pada waktu berumur 40 tahun.
Ribka mandul dan Ishak terus berdoa selama 20 tahun tanpa putus asa.
Ketika mendapati baby kembar dalam kandungan Ribka ada masalah bertolak-tolakan, Ishak terus menggedor pintu sorga untuk minta petunjuk Tuhan.
 
KEJADIAN 25:20-23:
  1. Dan Ishak berumur empat puluh tahun, ketika Ribka, anak Betuel, orang Aram dari Padan-Aram, saudara perempuan Laban orang Aram itu, diambilnya menjadi isterinya.
  2. Berdoalah Ishak kepada TUHAN untuk isterinya, sebab isterinya itu mandul; TUHAN mengabulkan doanya, sehingga Ribka, isterinya itu, mengandung. 
  3. Tetapi anak-anaknya bertolak-tolakan di dalam rahimnya dan ia berkata: “Jika demikian halnya, mengapa aku hidup?” Dan ia pergi meminta petunjuk kepada TUHAN. 
  4. Firman TUHAN kepadanya: “Dua bangsa ada dalam kandunganmu, dan dua suku bangsa akan berpencar dari dalam rahimmu; suku bangsa yang satu akan lebih kuat dari yang lain, dan anak yang tua akan menjadi hamba kepada anak yang muda.”
 
Sejak dari dalam kandungan ibunya Esau dan Yakub sudah tidak cocok dan bertolak tolakan alias berbeda total.
Sejak dari dalam kandungan ibunya, sebelum Yakub bisa melakukan apa-apa, Tuhan sudah menetapkan bahwa Yakub akan lebih besar dan hebat dari kakaknya.
Inilah purpose dan destiny Tuhan atas hidup Yakub yang tidak ada hubungan nya dengan perbuatan atau kelakuan Yakub.
 
Lalu kita lihat sekanjutnya Alkitab berkata,
KEJADIAN 25:24-26:
  1. Setelah genap harinya untuk bersalin, memang anak kembar yang di dalam kandungannya.
  2. Keluarlah yang pertama, warnanya merah, seluruh tubuhnya seperti jubah berbulu; sebab itu ia dinamai Esau. 
  3. Sesudah itu keluarlah adiknya; tangannya memegang tumit Esau, sebab itu ia dinamai Yakub. Ishak berumur enam puluh tahun pada waktu mereka lahir.
 
Ishak berumur 60 tahun waktu anak kembar nya lahir.
Dan anak kembar ini memang sangat bertolak belakang hampir dalam segala aspek kehidupan mereka.
Yakub berbuat licik dan jahat dengan memperdaya Esau untuk nenjual hak kesulunganya dengan semangkok sup kacang merah.
Yakub juga atas bantuan ibunya memperdaya Ishak untuk memberikan berkat kesulungan kepadanya.
Perbuatan Yakub yang menipu sana-sini membuat Esau marah sekali dan berusaha untuk membunuhnya.
Yakub kabur menuju ke rumah paman Laban. Dalam perjalanan yg penuh ketakutan dan ketidak berdayaan inilah Tuhan datang menampakan diri dalam mimpi ke pada Yakub
 
KEJADIAN 28:10-22:
MIMPI YAKUB
  1. Maka Yakub berangkat dari Bersyeba dan pergi ke Haran.
  2. Ia sampai di suatu tempat, dan bermalam di situ, karena matahari telah terbenam. Ia mengambil sebuah batu yang terletak di tempat itu dan dipakainya sebagai alas kepala, lalu membaringkan dirinya di tempat itu. 
  3. Maka bermimpilah ia, di bumi ada didirikan sebuah tangga yang ujungnya sampai di langit, dan tampaklah malaikat-malaikat Allah turun naik di tangga itu. 
  4. Berdirilah TUHAN di sampingnya dan berfirman: “Akulah TUHAN, Allah Abraham, nenekmu, dan Allah Ishak; tanah tempat engkau berbaring ini akan Kuberikan kepadamu dan kepada keturunanmu. 
  5. Keturunanmu akan menjadi seperti debu tanah banyaknya, dan engkau akan mengembang ke sebelah timur, barat, utara dan selatan, dan olehmu serta keturunanmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat. 
  6. Sesungguhnya Aku menyertai engkau dan Aku akan melindungi engkau, ke manapun engkau pergi, dan Aku akan membawa engkau kembali ke negeri ini, sebab Aku tidak akan meninggalkan engkau, melainkan tetap melakukan apa yang Kujanjikan kepadamu.” 
  7. Ketika Yakub bangun dari tidurnya, berkatalah ia: “Sesungguhnya TUHAN ada di tempat ini, dan aku tidak mengetahuinya.” 
  8. Ia takut dan berkata: “Alangkah dahsyatnya tempat ini. Ini tidak lain dari rumah Allah, ini pintu gerbang sorga.” 
  9. Keesokan harinya pagi-pagi Yakub mengambil batu yang dipakainya sebagai alas kepala dan mendirikan itu menjadi tugu dan menuang minyak ke atasnya.
  10. Ia menamai tempat itu Betel; dahulu nama kota itu Lus.
  11. Lalu bernazarlah Yakub: “Jika Allah akan menyertai dan akan melindungi aku di jalan yang kutempuh ini, memberikan kepadaku roti untuk dimakan dan pakaian untuk dipakai,
  12. sehingga aku selamat kembali ke rumah ayahku, maka TUHAN akan menjadi Allahku.
  13. Dan batu yang kudirikan sebagai tugu ini akan menjadi rumah Allah. Dari segala sesuatu yang Engkau berikan kepadaku akan selalu kupersembahkan sepersepuluh kepada-Mu.”
 
Sementara Yakub melarikan diri dari Kakak nya, dan mengembara di Padang pasir dalam keadaan ketakutan, Tuhan datang secara khusus kepada Yakub dalam se buah mimpi.
Inilah perjumpaan pertama Yakub dengan Tuhan secara pribadi.
Tuhan terlebih dahulu menunjukan Pribadinya kepada Yakub, dan memberikan perjanjian Nya untuk Yakub.
KEJADIAN 28:13-15:
  1. Berdirilah TUHAN di sampingnya dan berfirman:
“Akulah TUHAN, Allah Abraham, nenekmu, dan Allah Ishak; tanah tempat engkau berbaring ini akan Kuberikan kepadamu dan kepada keturunanmu.
  1. Keturunanmu akan menjadi seperti debu tanah banyaknya, dan engkau akan mengembang ke sebelah timur, barat, utara dan selatan, dan olehmu serta keturunanmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat.
  2. Sesungguhnya Aku menyertai engkau dan Aku akan melindungi engkau, ke manapun engkau pergi, dan Aku akan membawa engkau kembali ke negeri ini, sebab Aku tidak akan meninggalkan engkau, melainkan tetap melakukan apa yang Kujanjikan kepadamu.” 
 
Tuhan punya inisiatif terlebih dahulu untuk menghampiri Yakub, memberikan purpose, destiny nya yg disertai janji-janji lebih dahulu.
Tuhan berjanji:
  1. Sesungguhnya Aku menyertai engkau dan
  2. Aku akan melindungi engkau, ke manapun engkau pergi, dan 
  3. Aku akan membawa engkau kembali ke negeri ini, sebab 
  4. Aku tidak akan meninggalkan engkau, 
  5. melainkan tetap melakukan apa yang Kujanjikan kepadamu.” 
 
Setelah mendapatkan janji-janji Tuhan, lalu Yakub membuat nazar atau janji untuk membangun Mezbah ditempat itu dan membayar perpuluhan bagi Tuhan.
Dalam perjumpaan itu Yakub membuat perjanjian dengan Tuhan untuk kembali ketempat itu dan membangun se buah Mezbah bagi Tuhan serta manamai tempat itu “BETHEL” = Rumah Tuhan.
 
“Dan batu yang kudirikan sebagai tugu ini akan menjadi rumah Allah. Dari segala sesuatu yang Engkau berikan kepadaku akan selalu kupersembahkan sepersepuluh kepada-Mu.”
 
Tuhan sangat menepati janji Nya pada Yakub, Tuhan menyertai dan memberkati hidup Yakub dimana pun Yakub berada sehingga punya istri dua, punya anak-anak dan punya banyak ternak lembu,sapi, kambing, domba dll, tetapi Yakub lupa kepada perjanjian nya dgn Tuhan dan diam di dataran rendah tempat Laban tinggal. Dan bahkan kehidupan sehari-hari nya Yakub nembiarkan berhala-berhala di wilayah itu, yang juga dimiliki oleh istri nya masuk ke dalam rumah nya.
 
Setelah bertahun Tahun hidup dalam keberkatan, mempunyai keluarga dan kekayaan yg cukup besar, Tuhan Allah datang kembali kepada Yakub dan menyuruh Yakub untuk kembali ke Bethel
 
KEJADIAN 35:1-15:
  1. Allah berfirman kepada Yakub: “Bersiaplah, pergilah ke Betel, tinggallah di situ, dan buatlah di situ mezbah bagi Allah, yang telah menampakkan diri kepadamu, ketika engkau lari dari Esau, kakakmu.”
  2. Lalu berkatalah Yakub kepada seisi rumahnya dan kepada semua orang yang bersama-sama dengan dia: “Jauhkanlah dewa-dewa asing yang ada di tengah-tengah kamu, tahirkanlah dirimu dan tukarlah pakaianmu.
  3. Marilah kita bersiap dan pergi ke Betel; aku akan membuat mezbah di situ bagi Allah, yang telah menjawab aku pada masa kesesakanku dan yang telah menyertai aku di jalan yang kutempuh.”
  4. Mereka menyerahkan kepada Yakub segala dewa asing yang dipunyai mereka dan anting-anting yang ada pada telinga mereka, lalu Yakub menanamnya di bawah pohon besar yang dekat Sikhem. 
  5. Sesudah itu berangkatlah mereka. Dan kedahsyatan yang dari Allah meliputi kota-kota sekeliling mereka, sehingga anak-anak Yakub tidak dikejar. 
  6. Lalu sampailah Yakub ke Lus yang di tanah Kanaan–yaitu Betel–,ia dan semua orang yang bersama-sama dengan dia. 
  7. Didirikannyalah mezbah di situ, dan dinamainyalah tempat itu El-Betel, karena Allah telah menyatakan diri kepadanya di situ, ketika ia lari terhadap kakaknya. 
  8. Ketika Debora, inang pengasuh Ribka, mati, dikuburkanlah ia di sebelah hilir Betel di bawah pohon besar, yang dinamai orang: Pohon Besar Penangisan. 
  9. Setelah Yakub datang dari Padan-Aram, maka Allah menampakkan diri pula kepadanya dan memberkati dia. 
  10. Firman Allah kepadanya: “Namamu Yakub; dari sekarang namamu bukan lagi Yakub, melainkan Israel, itulah yang akan menjadi namamu.” Maka Allah menamai dia Israel. 
  11. Lagi firman Allah kepadanya: “Akulah Allah Yang Mahakuasa. Beranakcuculah dan bertambah banyak; satu bangsa, bahkan sekumpulan bangsa-bangsa, akan terjadi dari padamu dan raja-raja akan berasal dari padamu. 
  12. Dan negeri ini yang telah Kuberikan kepada Abraham dan kepada Ishak, akan Kuberikan kepadamu dan juga kepada keturunanmu.” 
  13. Lalu naiklah Allah meninggalkan Yakub dari tempat Ia berfirman kepadanya. 
  14. Kemudian Yakub mendirikan tugu di tempat itu, yakni tugu batu; ia mempersembahkan korban curahan dan menuangkan minyak di atasnya. 
  15. Yakub menamai tempat di mana Allah telah berfirman kepadanya “Betel”.
 
Bagian pertama dari perintah Tuhan ini, agar Yakub kembali ketempat semula dia berjumpa dengan Tuhan dan membuat perjanjian dgn Tuhan, itulah BETEL. Rumah Tuhan!
Bagi Yakub Betel berarti banyak hal yang sangat penting tentang hubungan dia dengan Tuhan, seperti:
  1. Tempat perjumpaan Ilahi. Yakub perlu mendapakan kembali rasa takut dan hormat nya kepada Tuhan yang telah melawat dia pada waktu dia masih jadi buronan Kakaknya
  2. Tempat Perjanjian. Tuhan sangat serius tentang janji-janji yg Dia sdh ucapkan kepada Yakub. Kembali ke Betel berarti membawa Yakub untuk kembali mengingat perjanjian nya dgn Tuhan dan juga melakukan nya dengan serius seperti Tuhan
  3. Tempat Masa Depan. Tuhan sdh memberi tahu Yakub tentang purpose dan destiny kehidupan Yakub yang akan terjadi di Betel, atau mempertegas panggilan Tuhan untuk masa depan Yakub hidup bersama-sama dengan Tuhan.
  4. Tempat Warisan dari Tuhan. Tuhan sdh berjanji pada Abraham, Ishak bapak leluhurnya Yakub untuk memberikan tanah Kanaan sebagai milik mereka, dan sekarang Tuhan menegaskan kembali pada Yakub bahwa tanah ini, yaitu tempat Mezbah di bangun akan menjadi milik nya sebagai warisan dari Tuhan yang akan disebut Betel!
 
Bagian kedua dari perintah Tuhan kepada Yakub adalah untuk MEMBANGUN MEZBAH.
Yakub telah berjanji akan membangun Mezbah di Betel ( Dan batu yang kudirikan sebagai tugu ini akan menjadi rumah Allah. Dari segala sesuatu yang Engkau berikan kepadaku akan selalu kupersembahkan sepersepuluh kepada-Mu.”).
 
Akan tetapi Yakub tidak kembali ke Betel dan tidak membangun rumah Tuhan di Betel.
Itu sebabnya Tuhan menyuruh Yakub balik ke Betel dan buat Mezbah bagi Tuhan
 
KEJADIAN 35:1-2:
  1. Allah berfirman kepada Yakub: “Bersiaplah, pergilah ke Betel, tinggallah di situ, dan buatlah di situ mezbah bagi Allah, yang telah menampakkan diri kepadamu, ketika engkau lari dari Esau, kakakmu.”
  2. Lalu berkatalah Yakub kepada seisi rumahnya dan kepada semua orang yang bersama-sama dengan dia: “Jauhkanlah dewa-dewa asing yang ada di tengah-tengah kamu, tahirkanlah dirimu dan tukarlah pakaianmu.
 
Pada waktu Yakub hidup dengan paman Laban, walaupun tdk ada Mezbah bagi Tuhan, bahkan ada berhala terafim yg di punyai oleh Istrinya di biarkan ada dalam rumah Yakub, tapi penyertaan dan berkat Tuhan terus Tuhan curahkan bagi Yakub.
Pada waktu tdk ada Mezbah bagi Allah, Ibadah yg sejati tidak mungkin bisa terjadi, itu sebabnya sangat penting bagi kita untuk kembali ke Betel kita sendiri, tempat pertama kali kita betemu dengan Tuhan.
Yakub akhir nya kembali ke Betel.
Hanya di Betel kita bisa membangun Mezbah sejati bagi Tuhan dan bisa menyingkirkan ilah-ilah palsu dan sekaligus memperbaharui api Ibadah yg sejati yg berasal dari Tuhan.
Kalau kita sungguh-sungguh menginginkan hubungan dengan api Ibadah yg murni, kita harus kembali ketempat pernyataan Tuhan yg semula dan menetap di sana.
Ketika kita kembali dan tinggal ditempat perjanjian dan perjumpaan sejati, Tuhan pasti menyatakan Diri Nya dengan penuh kemuliaan seperti yang Dia lakukan kepada Yakub,
 
Yg berikutnya, Yakub menyingkirkan berhala-berhala keluarganya yg selama ini ada didalam keluarga.
Untuk membangun Mezbah yg sejati kita harus menyingkirkan berhala yg menjijikan dimata Tuhan, karena Tuhan tidak bisa berdampingan dengan berhala apapun, setelah pemurnian terjadi maka Tuhan pasti hadir dan menyatakan pribadi Nya dan menyertai kita sampai seluruh purpose dan destiny Nya terjadi.
 
KEJADIAN 35:4-5:
  1. Mereka menyerahkan kepada Yakub segala dewa asing yang dipunyai mereka dan anting-anting yang ada pada telinga mereka, lalu Yakub menanamnya di bawah pohon besar yang dekat Sikhem.
  2. Sesudah itu berangkatlah mereka. Dan kedahsyatan yang dari Allah meliputi kota-kota sekeliling mereka, sehingga anak-anak Yakub tidak dikejar.
 
Penyertaan, perlindungan, dan berkat Tuhan adalah manifestasi dari kehadiran Tuhan yg menyertai kita pada waktu kita melakukan kehendak Tuhan, sehingga tidak ada yg berani mengganggu Yakub dan seluruh keluarganya yg berjalan menuju Bethel 
 
Selanjut nya Yakub tiba di Betel,
KEJADIAN 35:6-7:
  1. Lalu sampailah Yakub ke Lus yang di tanah Kanaan–yaitu Betel–,ia dan semua orang yang bersama-sama dengan dia.
  2. Didirikannyalah mezbah di situ, dan dinamainyalah tempat itu El-Betel, karena Allah telah menyatakan diri kepadanya di situ, ketika ia lari terhadap kakaknya.
 
El Bethel = The God of the House of God = Tuhan dari rumah Tuhan.
Tempat pertama kali Tuhan menjumpai Yakub adalah Betel, tapi Tuhan mau meningkatkan hubungan Nya dengan Yakub.
Dari rumah Tuhan = Betel, menjadi Tuhan dari rumah Tuhan = El Betel
El Betel berarti seluruh hidup kita, Roh, jiwa, dan tubuh kita sudah Tuhan yg punya dan Tuhan berkuasa sepenuhnya!
Inilah tujuan akhir dari sebuah purpose dan destiny yg Tuhan berikan kepada kita, yaitu “menjadikan Tuhan Yesus sebagai raja dan Tuhan yang berkuasa dan memerintah dalam segala aspect kehidupan kita”.
 
Berkat-berkat yg Yakub terima melebihi material, karena berkat ini juga termasuk TRANSFORMASI pribadi Yakub, dan kemampuan Yakub yg diperbaharui untuk memahami dan menghidupi masa depan yang Tuhan sudah janjikan padanya.
Kebaikan Tuhan selalu dimulai didalam Rohani lebih dahulu, tetapi akan dirasakan dan dinikmati secara jasmani juga.
 
Pengalaman rohani yang sangat berdampak dalam hidup Yakub juga terjadi ketika dia bergumul dgn Tuhan dan di pukul pangkal pahanya sampai terpelecok, dan Yakub diganti nama menjadi Israel
KEJADIAN 32:24-30:
  1. Lalu tinggallah Yakub seorang diri. Dan seorang laki-laki bergulat dengan dia sampai fajar menyingsing.
  2. Ketika orang itu melihat, bahwa ia tidak dapat mengalahkannya, ia memukul sendi pangkal paha Yakub, sehingga sendi pangkal paha itu terpelecok, ketika ia bergulat dengan orang itu. 
  3. Lalu kata orang itu: “Biarkanlah aku pergi, karena fajar telah menyingsing.” Sahut Yakub: “Aku tidak akan membiarkan engkau pergi, jika engkau tidak memberkati aku.” 
  4. Bertanyalah orang itu kepadanya: “Siapakah namamu?” Sahutnya: “Yakub.” 
  5. Lalu kata orang itu: “Namamu tidak akan disebutkan lagi Yakub, tetapi Israel, sebab engkau telah bergumul melawan Allah dan manusia, dan engkau menang.” 
  6. Bertanyalah Yakub: “Katakanlah juga namamu.” Tetapi sahutnya: “Mengapa engkau menanyakan namaku?” 
  7. Lalu diberkatinyalah Yakub di situ. Yakub menamai tempat itu Pniel, sebab katanya: “Aku telah melihat Allah berhadapan muka, tetapi nyawaku tertolong!”
 
Yakub sdh diberikan identitas baru sebagai Israel pada waktu bergumul dgn malaekat Tuhan dan memohon berkat dari Tuhan, tetapi Yakub tidak menggunakan identitas nya sebagai Israel selama ini, karena dia berada ditempat yg salah.
Tapi ketika Yakub kembali ke Betel, Tuhan memulihkan identitas sejati Yakub, yaitu Israel atau The prince.
KEJADIAN 35:10
  1. Firman Allah kepadanya: “Namamu Yakub; dari sekarang namamu bukan lagi Yakub, melainkan Israel, itulah yang akan menjadi namamu.” Maka Allah menamai dia Israel. 
 
Hanya setelah Kembali ke Betel dan membangun Mezbah yang di sebut El Betel, maka Tuhan memulihkan nama dan masa depan Yakub jadi Israel, mulai dari saat itu Israel menghidupi seluruh rencana dan destiny yang Tuhan sudah tetapkan sejak dia ada didalam kandungan Ibunya.
KEJADIAN 35:11-15
  1. Lagi firman Allah kepadanya: “Akulah Allah Yang Mahakuasa. Beranakcuculah dan bertambah banyak; satu bangsa, bahkan sekumpulan bangsa-bangsa, akan terjadi dari padamu dan raja-raja akan berasal dari padamu.
  2. Dan negeri ini yang telah Kuberikan kepada Abraham dan kepada Ishak, akan Kuberikan kepadamu dan juga kepada keturunanmu.”
  3. Lalu naiklah Allah meninggalkan Yakub dari tempat Ia berfirman kepadanya.
  4. Kemudian Yakub mendirikan tugu di tempat itu, yakni tugu batu; ia mempersembahkan korban curahan dan menuangkan minyak di atasnya.
  5. Yakub menamai tempat di mana Allah telah berfirman kepadanya “Betel”.
 
Tuhan yang memulai kehidupan Yakub dari dalam kandungan ibunya, Tuhan yang menyertai perjalanan hidup Yakub dan mendirikan Mezbah di Betel, dan merubah Betel menjadi El Betel, serta merubah Yakub menjadi ISRAEL.
Dia lah Tuhan, Dia lah Alpha dan Omega, Tuhan yg setia dari Awal sampai Akhir. Amin.
No Comments

Sorry, the comment form is closed at this time.