The Year of New Opportunities – Ayin Dalet (5774)

04 September 2013 adalah tahun barunya Israel – Ayin Dalet = a new door opens,  new opportunities.

Ayinmata dan dalam gambar tsb bentuknya seperti dua mata, berbicara tentang pilihan! Ada dua mata, yakni mata Tuhan dan mata iblis (yang diwakili oleh keinginan daging). Melihat hidup kita dengan positif atau negatif??

Daletpintu dari tenda; dalet juga berarti empat.

 

Galatia 3:29 Dan jikalau kamu adalah milik Kristus, maka kamu juga adalah keturunan Abraham dan berhak menerima janji Allah.

 

Kejadian 15:1-5.

1 Kemudian datanglah firman Tuhan kepada Abram dalam suatu penglihatan: “Janganlah takut, Abram, Akulah perisaimu; upahmu akan sangat besar.”

2 Abram menjawab: “Ya Tuhan ALLAH, apakah yang akan Engkau berikan kepadaku karena aku akan meninggal dengan tidak mempunyai anak dan yang akan mewarisi rumahku ialah Eliezer, orang Damsyik itu.”

3 Lagi kata Abram: “Engkau tidak memberikan kepadaku keturunan sehingga seorang hambaku nanti menjadi ahli warisku.”

4 Tetapi datanglah firman TUHAN kepadanya, demikian: “Orang ini tidak akan menjadi ahli warismu, melainkan anak kandungmu, dialah yang akan menjadi ahli warismu.”

5 Lalu Tuhan membawa Abram keluar serta berfirman: “Coba lihat ke langit, hitunglah bintang-bintang, jika engkau dapat menghitungnya.” Maka firmanNya kepadanya: “Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu.”

 

Janji Tuhan untuk memberkati Abram berlimpah-limpah tetapi Abram bereaksi dengan berkata bahwa dia tidak punya keturunan. Kira-kira saat itu Abram sedang didalam tendanyaJ sedang bersantai-santai.

Ayat 1: Janganlah takut, Abram, Akulah perisaimu; upahmu akan sangat besar.”

Apa yang menjadi ketakutan Abram? lihat reaksi Abram dalam ayat 2 dan 3. Mungkin umur Abram saat itu, 85 tahun, berdasarkan pada usia 86 tahun, Ismael lahir.

 

Gideon dalam ketakutan dan bersembunyi, malah Tuhan datang dan berbicara berlawanan dengan keadaannya saat itu. Hakim-hakim 6:1-2;6;11-12.

1 Tetapi orang Israel melakukan apa yang jahat di mata Tuhan sebab itu Tuhan menyerahkan mereka ke dalam tangan orang Midian, tujuh tahun lamanya

2 dan selama itu orang Midian berkuasa atas orang Israel. Karena takutnya kepada orang Midian itu, maka orang Israel membuat tempat-tempat perlindungan di pegunungan yakni gua-gua dan kubu-kubu.

6 sehingga orang Israel menjadi sangat melarat oleh perbuatan orang Midian itu. Lalu berserulah orang Israel kepada Tuhan.

11 Kemudian datanglah Malaikat TUHAN dan duduk di bawah pohon tarbantin di Ofra, kepunyaan Yoas, orang Abiezer itu sedang Gideon, anaknya, mengirik gandum dalam tempat pemerasan anggur agar tersembunyi bagi orang Midian.

12 Malaikat TUHAN menampakkan diri kepadanya dan berfirman kepadanya, demikian: “Tuhan menyertai engkau, ya pahlawan yang gagah berani.”

 

1. Abram diajak keluar oleh Allah – Kejadian 15:4-5.

4 Tetapi datanglah firman Tuhan kepadanya, demikian: “Orang ini tidak akan menjadi ahli warismu, melainkan anak kandungmu, dialah yang akan menjadi ahli warismu.”

5 Lalu Tuhan membawa Abram keluar serta berfirman: “Coba lihat ke langit, hitunglah bintang-bintang, jika engkau dapat menghitungnya.” Maka firmanNya kepadanya: “Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu.”

keluar dari pintu tendanya untuk menerima Visi.

keluar dari kemah/ zona nyaman/ pandangan tentang dirinya sendiri/ agenda pribadinya/ self center …

Abram terima Visi tetapi belum tau kapan realisasinya! Dan Visi itu disimpan didalam hatinya. Abram tetap diam didalam tenda.

 

Sama seperti Maria, ketika dia mendengar berita yang disampaikan oleh para gembala, maka “Maria menyimpan segala sesuatunya didalam hatinya!” – Lukas 2:11-14; 16-19.

11 Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud.

12 Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan.”

13 Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu sejumlah besar bala tentara sorga yang memuji Allah, katanya:

14 “Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi diantara manusia yang berkenan kepadaNya.”

16 Lalu mereka cepat-cepat berangkat dan menjumpai Maria dan Yusuf dan bayi itu, yang sedang berbaring di dalam palungan.

17 Dan ketika mereka melihatNya, mereka memberitahukan apa yang telah dikatakan kepada mereka tentang Anak itu.

18 Dan semua orang yang mendengarnya heran tentang apa yang dikatakan gembala-gembala itu kepada mereka.

19 Tetapi Maria menyimpan segala perkara itu didalam hatinya dan merenungkannya.

 

2. Kejadian 18:1-15…. Visi menjadi Realita!

1 Kemudian TUHAN menampakkan diri kepada Abraham dekat pohon tarbantin di Mamre sedang ia duduk di pintu kemahnya waktu hari panas terik.

2 Ketika ia mengangkat mukanya, ia melihat tiga orang berdiri di depannya. Sesudah dilihatnya mereka, ia berlari dari pintu kemahnya menyongsong mereka, lalu sujudlah ia sampai ke tanah,

3 serta berkata: “Tuanku, jika aku telah mendapat kasih tuanku, janganlah kiranya lampaui hambamu ini.

4 Biarlah diambil air sedikit, basuhlah kakimu dan duduklah beristirahat dibawah pohon ini;

5 biarlah kuambil sepotong roti supaya tuan-tuan segar kembali kemudian bolehlah tuan-tuan meneruskan perjalanannya sebab tuan-tuan telah datang ke tempat hambamu ini.” Jawab mereka: “Perbuatlah seperti yang kaukatakan itu.”

6 Lalu Abraham segera pergi ke kemah mendapatkan Sara serta berkata: “Segeralah! Ambil tiga sukat tepung yang terbaik! Remaslah itu dan buatlah roti bundar!”

7 Lalu berlarilah Abraham kepada lembu sapinya, ia mengambil seekor anak lembu yang empuk dan baik dagingnya dan memberikannya kepada seorang bujangnya, lalu orang ini segera mengolahnya.

8 Kemudian diambilnya dadih dan susu serta anak lembu yang telah diolah itu, lalu dihidangkannya di depan orang-orang itu dan ia berdiri di dekat mereka di bawah pohon itu sedang mereka makan.

9 Lalu kata mereka kepadanya: “Dimanakah Sara, isterimu?” Jawabnya: “Disana, didalam kemah.”

10 Dan firmanNya: “Sesungguhnya Aku akan kembali tahun depan mendapatkan engkau, pada waktu itulah Sara, isterimu, akan mempunyai seorang anak laki-laki.” Dan Sara mendengarkan pada pintu kemah yang di belakangNya.

11 Adapun Abraham dan Sara telah tua dan lanjut umurnya dan Sara telah mati haid.

12 Jadi tertawalah Sara dalam hatinya, katanya: “Akan berahikah aku, setelah aku sudah layu sedangkan tuanku sudah tua?”

13 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Abraham: “Mengapakah Sara tertawa dan berkata: Sungguhkah aku akan melahirkan anak sedangkan aku telah tua?

14 Adakah sesuatu apapun yang mustahil untuk Tuhan? Pada waktu yang telah ditetapkan itu, tahun depan, Aku akan kembali mendapatkan engkau, pada waktu itulah Sara mempunyai seorang anak laki-laki.”

15 Lalu Sara menyangkal, katanya: “Aku tidak tertawa,” sebab ia takut; tetapi TUHAN berfirman: “Tidak, memang engkau tertawa!”

 

Abram didepan tenda dan melihat Tuhan melalui malaikat2Nya – Abram lari keluar dari pintu tenda dan menyongsong Tuhan! Dia menjamu Tuhan dengan semua makanan yang terbaik! Abram sedang bercakap2 dengan para malaikat tsb, diluar kemahnya sedangkan Sara ada dibelakang pintu kemah (ayat 9-10).

 

Visi diterima (Kejadian 15:1-5) > penetapan kapan terjadinya (Kejadian 18:10,14).

14 Adakah sesuatu apapun yang mustahil untuk TUHAN? Pada waktu yang telah ditetapkan itu, tahun depan, Aku akan kembali mendapatkan engkau, pada waktu itulah Sara mempunyai seorang anak laki-laki.”

  • Harus mau keluar dari pintu kemah untuk menerima Visi.
  • Setelah terima Visi, jangan terus terjebak dalam pintu kemahmu (masa lalu; cara berpikir; pendapat tentang diri kita sendiri dll).

Buka pintu, keluar dari pintu dan pakai mata Tuhan!

 

Yudas setelah menjual Yesus, menyesal dan datang kepada ahli-ahli taurat dan mereka menjawab “itu urusanmu sendiri, bereskan sendiri!”

Semua masalah anda, hanya Tuhan yang bisa bereskan > datang kepada Tuhan yang bisa bereskan semua masalah hidup kita!

Petrus menyangkal tiga kali tetapi dia datang kepada Yesus > dia bereskan dosa-dosanya – Yohanes 21.

 

3. Keluar dari pintu tenda dan masuk pintu Tuhan Yesus.

Yohanes 10:9-10.

9 “Akulah pintu; barangsiapa masuk melalui Aku, ia akan selamat dan ia akan masuk dan keluar dan menemukan padang rumput”.

10 Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang supaya mereka mempunyai hidup dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.

Contoh:

anak yang menyerahkan 5 roti dan 2 ekor ikan, ketika dia berani menyerahkan semuanya > hasilnya menjadi tidak terbatas.

 

 

“Aku telah menghapus segala dosa pemberontakanmu seperti kabut diterbangkan angin dan segala dosamu seperti awan yang tertiup. Kembalilah kepadaKu sebab Aku telah menebus engkau!” Yesaya 44:22.

No Comments

Sorry, the comment form is closed at this time.